Page 413 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 NOVEMBER 2020
P. 413

TERDAMPAK PANDEMI COVID-19, SEKTOR INI TAK PERLU NAIKKAN UMP DKI 2021

              Pemprov DKI Jakarta telah memutuskan menaikkan upah minimum provinsi (UMP) 2021 sebesar
              Rp 4.416.186,548. Besaran kenaikan UMP tersebut yakni 3,27 persen berdasarkan PP Nomor 78
              tahun 2015.

              Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi DKI Jakarta, Andri Yansyah mengatakan,
              ada sejumlah sektor usaha yang tidak bisa menerapkan UMP 2021 atau tetap menerapkan UMP
              2020.  "Contohnya  seperti  mal,  hotel,  pariwisata,  properti,  ritel,  perdagangan  makanan  dan
              minuman, itu kan terdampak Covid-19," katanya saat dikonfirmasi, Selasa (3/11).

              Dia mengungkapkan, nantinya perusahaan yang terdampak pandemi virus corona atau Covid-
              19  harus  mengajukan  permohonan  ke  Dinas  Tenaga  Kerja,  Transmigrasi,  dan  Energi.  Lalu
              nantinya permohonan itu akan dikaji oleh dewan pengupahan yang terdiri dari unsur pemerintah,
              akademisi, asosiasi, hingga serikat kerja. "Perusahaan yang tidak terdampak boleh dong ya bayar
              pakai UMP 2021. Kalau yang terdampak ya kami juga harus melindungi pengusaha, daripada
              dipaksakan lalu ada PHK besar-besaran, itulah azas keadilan," ucapnya.

              Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan pihaknya telah memutuskan
              untuk menaikkan upah minimum provinsi (UMP) 2021 Jakarta menjadi Rp 4,4 juta. Dia menyebut
              kenaikan UMP tersebut ada sejumlah sektor usaha yang masih tumbuh di tengah pandemi virus
              Corona atau Covid-19. "Pandemi ini juga membuat beberapa sektor juga tumbuh lebih pesat
              lebih cepat. Jadi efek dari pandemi tidak seragam, ada yang penurunannya lebih cepat ada yang
              stabil dan berkembang lebih cepat," kata Anies di Gedung DPRD, DKI Jakarta, Senin (2/11).

              Salah satu usaha yang berkembang saat pandemi yakni produsen masker. Karena hal itu, mantan
              Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengatakan penerapan UMP dapat dilakukan kepada
              sektor  usaha yang tidak  terdampak  Covid-19.  "Intinya  bagi  kegiatan  usaha  yang  mengalami
              penurunan terdampak pandemi Covid-19 secara ekonomi UMP nya tetap. Bagi usaha yang tidak
              terdampak dia harus mengikuti UMP (yang telah ditetapkan)," jelasnya.

              Reporter: Ika Defianti Sumber: Liputan6.com [fik].































                Judul               Cara cek nama penerima BLT peserta BPJS Ketenagakerjaan di
                                    kemnaker.go.id

                                                           412
   408   409   410   411   412   413   414   415   416   417   418