Page 74 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 NOVEMBER 2020
P. 74

mencatat, hingga 30 Oktober 2020 (gelombang 1-10) sudah ada 40 juta orang yang teregistrasi
              di  situs  www.prakerja.go.id.  Dari  jumlah  tersebut,  sebanyak  47%  diketahui  berjenis  kelamin
              perempuan.

              Adapun sebanyak 5,2 juta peserta telah membeli paket pembelajaran dan 4,94 juta orang telah
              menyelesaikan pelatihan. Ia memastikan, setiap hari akan terus mencairkan insentif tersebut
              kepada peserta meskipun ada selisih antara penerima insentif dengan peserta Kartu Prakerja
              yang telah menyelesaikan program.

              "Yang telah selesai 4,94 juta orang, yang telah menerima insentif selisihnya pendek yaitu hanya
              sekitar 0,04 juta orang," kata dia Adapun insentif Kartu Prakerja diberikan per bulan sebesar Rp
              600  ribu  selama  empat  kali.  Sehingga  diharapkan  bisa  lebih  maksimal  dalam  memberikan
              bantuan.

              Denni menambahkan, berdasarkan hasil survei insentif paling banyak digunakan untuk membeli
              kebutuhan sehari-hari mulai dari membeli bahan pangan 96%, membeli listrik 75%, sebagai
              modal usaha 63%, membeli bensin 65%, dan membeli pulsa atau paket internet sebesar 63%.
              "Ini  hal  yang  positif  dari  prakerja.  Ternyata  teman-teman  prakerja  sangat  bijaksana
              menggunakan uang bantuan itu," tutur dia

              Memiliki Pekerjaan


              Denni juga mengungkapkan, berdasarkan hasil survei evaluasi I periode 5 Agustus hingga 31
              Oktober  2020,  sebanyak  13%  peserta  yang  sebelumnya  pengangguran  menjadi  memiliki
              pekerjaan setelah mengikuti pelatihan. "Sebanyak 13% dari mereka yang semua pada Februari
              tidak bekerja, sekarang mereka menjadi bekerja," kata dia.


              Ia menjelaskan survei evaluasi I itu direspons oleh 2.423.865 penerima Kartu Prakerja yang per
              Februari 2020, sebanyak 41% di antaranya atau 993.784 orang mengaku tidak bekerja sebelum
              mengikuti  program.  Setelah  disurvei,  lanjut  dia,  13%  dari  41  persen  pengangguran  itu  atau
              sekitar 129.191 peserta kini memiliki pekerjaan.

              Namun,  Denni  tidak  memberikan  detail  jenis  pekerjaan  yang  kini  digeluti  para  peserta  eks
              pengangguran  itu.  Sedangkan,  lanjut  dia,  sebanyak  59%  dari peserta  survei  evaluasi  I  atau
              sekitar 1.430.080 orang, sebanyak 42 persen di antaranya tetap bekerja.

              Survei juga menyebutkan tujuh kategori pelatihan yang paling banyak diminati yakni gaya hidup
              (membuat masker, tata rias), manajemen pengelolaan UMKM, dan penjualan pemasaran terkait
              pemasaran  digital  dan  bisnis  daring.  Kemudian  pelatihan  terkait  keuangan,  makanan  dan
              minuman, bahasa asing dan teknologi informasi.

              Selanjutnya  survei  evaluasi  II  yang  diikuti  293.255  penerima  program  yang  dilakukan  4-31
              Oktober 2020 menyebutkan Kartu Prakerja mengakselerasi inklusi keuangan. Dia menyebutkan
              berdasarkan  hasil  survei,  sebelum  mengikuti  program  Kartu  IYakerja  sebanyak  12%  tidak
              memiliki rekening bank dan akun dompet elektronik (try)

              Rudy Salahuddin






                                                           73
   69   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79