Page 188 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 APRIL 2021
P. 188
Judul Serasi Kirim Surat Pengaduan kepada Kadis Tenaga Kerja Tangsel
Nama Media tribunnews.com
Newstrend Pengaduan Serasi
Halaman/URL https://www.tribunnews.com/metropolitan/2021/04/26/serasi-kirim-
surat-pengaduan-kepada-kadis-tenaga-kerja-tangsel
Jurnalis Hasanudin Aco
Tanggal 2021-04-26 19:48:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PPK & K3
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Muhamad Ihwan (Ketua DPP Serasi) Bahkan yang paling memprihatinkan Serikat
Pekerja tidak pernah dilibatkan dalam pengambilan kebijakan terhadap para pekerja PT Andalan
Finance Indonesia misalnya dalam perumusan perjanjian kerja bersama (PKB). bahkan terakhir
dalam pemecatan 8 karyawan juga tidak pernah mengajak bicara serikat kerja
negative - Muhamad Ihwan (Ketua DPP Serasi) Kita tidak bisa berunding dengan pihak yang tak
bisa mengambil keputusan
Ringkasan
Serikat Karyawan Satu Hati (Serasi) yang merupakan Serikat Pekerja PT Andalan Finance
Indonesia menuntut agar manajemen diganti karena tidak bisa mengelola keuangan dan
melakukan pemecatan sepihak terhadap karyawan. Hal ini terungkap dalam surat pengaduan
yang diajukan DPP Serasi kepada Kepala Dinas Tenaga Kerja Tangerang Selatan Nomor
03/DPP/Serasi/IV/2021 dan Pernyataan Ketua Sehati Muhamad Ihwan dalam siaran persnya,
Minggu (25/4/2021).
SERASI KIRIM SURAT PENGADUAN KEPADA KADIS TENAGA KERJA TANGSEL
TANGSEL - Serikat Karyawan Satu Hati (Serasi) yang merupakan Serikat Pekerja PT Andalan
Finance Indonesia menuntut agar manajemen diganti karena tidak bisa mengelola keuangan dan
melakukan pemecatan sepihak terhadap karyawan.
Hal ini terungkap dalam surat pengaduan yang diajukan DPP Serasi kepada Kepala Dinas Tenaga
Kerja Tangerang Selatan Nomor 03/DPP/Serasi/IV/2021 dan Pernyataan Ketua Sehati Muhamad
Ihwan dalam siaran persnya, Minggu (25/4/2021).
Dalam surat yang ditandatangi oleh pengurus Sehati oleh Muhamad Ihwan, Sumarjono, Ahmad
Firdaus, Mardani SH, Franky Latumentan, Guntur Marwaji, Handry Franklin SH, dan Budi
187