Page 193 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 APRIL 2021
P. 193

410 PERUSAHAAN DIADUKAN TERKAIT THR DI LEBARAN 2020, 5 PERUSAHAAN
              KENA SANKSI
              Jakarta - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan, ada lima perusahaan
              yang dikenakan saksi administrasi terkait pengaduan pembayaran Tunjangan Hari Raya ( THR )
              2020. Kelimanya berada di Provinsi Jawa Tengah, Riau, Jawa Barat, dan DKI Jakarta.

              Berdasarkan  data  Kemnaker,  sebanyak  410  perusahaan  diadukan  terkait  permasalahan
              pembayaran THR pada tahun lalu. Dari total aduan tersebut, 307 perusahaan saat ini sudah
              selesai melalui pemeriksaan dan pembinaan, serta sudah melaksanakan pembayaran THR.

              "Artinya,  perusahaan  sudah  melaksanakan  pembayaran  THR,  baik  yang  terlambat  bayar,
              tertunda maupun yang menyepakati pembayaran sesuai maupun tidak sesuai dengan THR," kata
              Ida dalam webinar FMB 9 pada Senin (25/4/2021).

              Adapun  lima  perusahaan  yang  dikenakan  sanksi  termasuk  dalam  kategori  307  perusahaan
              tersebut.  "Kemudian  dari  300  sekian  itu,  ada  5  perusahaan  yang  direkomendasikan  sanksi
              administrasi," sambungnya.

              Kemudian, sebanyak 103 perusahaan masih dalam proses pemeriksaan dan pemanggilan oleh
              dinas ketenagakerjaan untuk pelaksanaan nota pemeriksaan 1 dan 2. Beberapa di antaranya
              terkait permasalahan perselisihan lingkungan industrial, yang sedang diproses sesuai mekanisme
              PHI Kemnaker.

              "Jadi  kalau  dilihat  data  secara  keseluruhan  dari  410,  itu  sudah  diselesaikan  sesuai  dengan
              kesepakatan  yang  ada. Dari  pengaduan  yang  ada,  sebagian  besar  sudah  ditindaklanjuti dan
              dilakukan pembayaran," jelas Ida.

              Sebelumnya,  Menteri  Ketenagakerjaan  (  Menaker  ),  Ida  Fauziyah,  mengatakan  bahwa  Pos
              Komando Pelaksanaan Tunjangan Hari Raya (Posko) THR 2021 sudah ada di 34 provinsi seluruh
              Indonesia. Pembentukan Posko ini untuk mengantisipasi timbulnya keluhan dalam pelaksanaan
              pembayaran THR Keagamaan 2021.

              "Saya minta kepada Gubernur untuk membentuk Posko THR dan melaporkan ke Kemenaker.
              Alhamdulillah, sampai saat ini 34 provinsi telah membentuk Posko THR," tutur Ida dalam webinar
              FMB9 pada Senin (26/4/2021).

              Selain hadir secara offline di pusat dan daerah, Posko THR juga bisa diakses melalui online dan
              call center yang telah disediakan.

              Mengenai teknik pengawasannya, Kemnaker setelah menerima pengaduan dari Posko THR akan
              secara  periodik  melakukan  pemeriksaan  kepada  Kepala  Dinas  Ketenagakerjaan  Provinsi.
              Selanjutnya, memerintahkan pengawas ketenagakerjaan melakukan pemeriksaan pelaksanaan
              THR 2021.

              Pengawas ketenagakerjaan akan mendorong pengusaha maupun pekerja untuk berdialog terkait
              pelaksanaan  pembayaran  THR  sesuai  peraturan  perundang-undangan,  dan  menyesuaikan
              dengan kondisi perusahaan. Bagi perusahaan yang tidak mampu membayarkan THR H-7, maka
              diberikan relaksasi sampai H-1.

              Jika  THR  Keagamaan  tidak  dibayar  sesuai  kesepakatan,  Ia  mengimbau  Gubernur,  Wali  Kota
              hingga  Bupati  untuk  memberikan  sanksi  kepada  perusahaan  yang  bersangkutan.  Sanksi  ini
              berupa administratif dan denda.

              "Ada denda jika tidak bisa membayar sesuai ketentuan waktu, sebesar 5 persen dari akumulasi
              nilai THR -nya sendiri," ungkap Ida.

                                                           192
   188   189   190   191   192   193   194   195   196   197   198