Page 47 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 DESEMBER 2020
P. 47
Judul UU Cipta Kerja, Pemerintah Sasar 3 Kelompok Ini
Nama Media bisnis.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://ekonomi.bisnis.com/read/20201130/12/1324515/uu-cipta-kerja-
pemerintah-sasar-3-kelompok-ini
Jurnalis Rahmad Fauzan
Tanggal 2020-11-30 20:46:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Ida Fauziyah (Menaker) Pemerintah memberikan perhatian khusus terhadap 3 sasaran
penting yang menjadi fokus dalam penerapan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang
Cipta Kerja yaitu tenaga kerja yang belum bekerja, pekerja yang saat ini sedang bekerja, serta
pekerja yang mengalami pemutusan hubungan kerja
positive - Ida Fauziyah (Menaker) Kami menyadari semakin banyak investasi yang ditanamkan,
maka semakin banyak pula peluang kerja yang terbuka. Oleh sebab itu diharapkan investasi
yang masuk adalah investasi yang mampu menyerap banyak tenaga kerja yang belum bekerja
positive - Ida Fauziyah (Menaker) Misalnya soal perubahan ketentuan mengenai perjanjian kerja
waktu tertentu, dimaksudkan untuk memberikan kepastian hukum bagi kedua belah pihak
melalui penegasan bahwa pekerja kontrak hanya dapat dipekerjakan pada pekerjaan yang
sifatnya sementara atau tidak tetap. Jangka waktu penggunaan pekerja kontrak ini akan diatur
dalam Peraturan Pemerintah
Ringkasan
Pemerintah menyasar 3 kelompok angkatan kerja sebagai sasaran penting dalam penerapan
Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (UU Ciptaker). Menteri
Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan kelompok angkatan kerja yang menjadi
perhatian pemerintah antara lain tenaga kerja yang belum bekerja, pekerja yang sedang bekerja,
dan pekerja yang mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK).
UU CIPTA KERJA, PEMERINTAH SASAR 3 KELOMPOK INI
Pemerintah menyasar 3 kelompok angkatan kerja sebagai sasaran penting dalam penerapan
Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (UU Ciptaker). Menteri
Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan kelompok angkatan kerja yang menjadi
46