Page 127 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 NOVEMBER 2020
P. 127
Judul Survei IDEAS: 91 persen karyawan dirumahkan tidak punya Kartu
Prakerja
Nama Media antaranews.com
Newstrend Kartu Pra Kerja
Halaman/URL https://www.antaranews.com/berita/1861452/survei-ideas-91-persen-
karyawan-dirumahkan-tidak-punya-kartu-prakerja
Jurnalis Katriana
Tanggal 2020-11-26 17:00:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binalattas
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Ahsin Aligory (Peneliti Lembaga Riset Institute for Demographic and Poverty Studies
(IDEAS)) Jika melihat responden survei ini, yang dirumahkan sangat sedikit sekali mengikuti
Kartu Prakerja. Padahal salah satu target Prakerja yaitu menyelamatkan mereka yang terkena
PHK. Ini salah satu temuan kita, bahwa peserta yang dirumahkan banyak yang belum mengikuti
program Prakerja
neutral - Ahsin Aligory (Peneliti Lembaga Riset Institute for Demographic and Poverty Studies
(IDEAS)) Pelatihan yang mereka ikuti sebelumnya umumnya memiliki 3 tingkatan kualifikasi,
yaitu training saat mencari kerja, magang sebagai sarana mengenal dunia kerja dan sertifikasi
saat setelah bekerja untuk meningkatkan kompetensi profesional
neutral - Ahsin Aligory (Peneliti Lembaga Riset Institute for Demographic and Poverty Studies
(IDEAS)) Hal tersebut (BLK) yang memiliki desain pelatihan berbasis kompetensi. Bahkan BLK
kini telah berspesialisasi pada jenis ketrampilan kerja yang spesifik
positive - Ahsin Aligory (Peneliti Lembaga Riset Institute for Demographic and Poverty Studies
(IDEAS)) Dengan desain Kartu Prakerja, anggaran Rp5,6 triliun untuk biaya pelatihan daring
hanya akan mengalir ke 8 platform digital. Bila dialihkan untuk ekspansi pembangunan BLK
Komunitas baru, anggaran Rp5,6 triliun ini akan mengalir setidaknya ke 5.600 pondok pesantren,
seminari, dhammasekha dan pasraman di seluruh pelosok tanah air
Ringkasan
Peneliti Lembaga Riset Institute for Demographic and Poverty Studies (IDEAS) Ahsin Aligory
mengatakan bahwa berdasarkan hasil survei lembaga tersebut 91 persen pekerja yang
dirumahkan tidak memiliki Kartu Prakerja karena mereka tidak mengikuti program itu.
126