Page 34 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 NOVEMBER 2020
P. 34

"Kasusyang  baru-baru  ini  terjadi  adalah  penyiksaan  kepada  seorang  PMI  di  Malaysia  oleh
              sepasang majikan hingga seluruh badan. Membuktikan pelanggaran berat," kata Benny dalam
              silaturahmi nasional bersama perusahaan penempatan pekerja migran (P3MI) di Kota Depok
              kemarin.

              Dia meminta kasus seperti itu tidak terjadi lagi. Pesan presiden sangat jelas. Pemerintah harus
              memperjuangkan pelindungan bagi PMI dari ujung rambut sampai ujung kaki. "Ini mengandung
              makna yang sangat dalam. Saya selalu katakan, PMI adalah pejuang. Mereka pahlawan devisa
              dan keluarga," tegasnya.

              MoU Indonesia dan Malaysia sudah berakhir empat tahun lalu. Otomatis perlindungan kepada
              pekerja Indonesia melemah. "Berakhir 2016. Ayo, Kemenaker mengajak BP2MI dan Kementerian
              Luar Negeri duduk bareng membahas MoU yang sudah berakhir," katanya.

              Dia menjelaskan, Mei Herianti yang lahir 7 Mei 1994telah bekerja sebagai penata laksana rumah
              tangga (PLRT) dengan nomor passpor AU666196. Mei diberangkatkan secara prosedural melalui
              proses di UPT BP2MI Jakarta dan mempunyai kartu tenaga kerja luar negeri (KTKLN).

              Pada November 2020, Polis Diraja Malaysia (PDRM) melakukan operasi penggerebekan sebuah
              rumah  beralamat  di  Nomor  23,  Jalan  J  Taman  Batu  52000,  Kuala  Lumpur.  Tujuannya,
              menyelamatkan Mei yang diduga disiksa majikan secara keji.
              Operasi didasari laporan Tenaganita Petaling yang berkoordinasi dengan KBRI Kuala Lumpur
              setelah menerima aduan masyarakat. (bry/wir/co4/ydh)

              caption: TEGAS: Kepala BP2MI Benny Rhamdani di Kota Depok kemarin.















































                                                           33
   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39