Page 59 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 JANUARI 2021
P. 59
Bagi kamu yang menerima bantuan ini pastinya bertanya-tanya, kapan BSU 2021 ini akan
kembali dicairkan? Untuk informasi tersebut, Ida Fauziyah selaku Menteri Ketenagakerjaan
belum bisa memberi kepastian tepatnya kapan bantuan ini disalurkan.
“Untuk tahun anggaran APBN 2021, kami memang belum menerima perintah untuk menyalurkan
kembali program BSU,” jelas Ida sebagaimana dikutip dari laman resmi Kemnaker.
Sebelumnya, bantuan subsidi gaji termin pertama dan termin kedua sudah berhasil diberikan
kepada setiap penerima. Adapun total realisasi anggaran bantuan subsidi gaji yang sudah
tersalurkan sebesar Rp 29.444.763.600.000.
Secara rinci, subsidi gaji termin pertama sudah diberikan kepada 12.293.134 penerima. Dengan
realisasi anggarannya senilai Rp 14.751.760.800.000 atau setara 99,11 persen.
Sementara, subisdi gaji termin kedua disalurkan kepada 12.244.169 penerima. Anggaran
realisasi untuk termin ini sebesar Rp 14.693.022.800.000 atau jika dipersentasekan menjadi
98,71 persen.
“Total penerima BSU secara nasional sebanyak 12.403.896 orang, dengan gaji rata-rata Rp3,12
juta dan total perusahaan yang pekerjanya menerima bantuan subsidi upah ini sebanyak 413.649
perusahaan," ucap Menaker Ida dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI di Jakarta, Senin
(18/01/2021)
Selain itu, ia juga menjelaskan ada segenap rekening penerima yang belum menerima upah
pada termin pertama dan kedua. Hal itu disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain
rekeningnya sudah terblokir, nomor rekeningnya tidak valid, adanya duplikasi data, rekening
tidak sesuai dengan NIK, dan rekening juga sudah dibekukan.
"Untuk menyelesaikan permasalahan itu, ada kendala waktu yang terbatas karena akhir
Desember 2020 seluruh dana sisa harus dikembalikan ke kas negara sebagaimana ketentuan
Peraturan Menteri Keuangan," ujarnya.
58
