Page 124 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 JUNI 2020
P. 124

Menteri Ketenagakerjaan (  Menaker  ) Ida Fauziyah berharap, kehadiran TKA tersebut dapat
              menyerap sebanyak-banyaknya Tenaga Kerja Indonesia atau  tenaga kerja  lokal.

              "Kedatangan TKA diharapkan dapat membuka kesempatan kerja bagi tenaga kerja di Indonesia
              sehingga  bisa  mengurangi  jumlah  pengangguran,"  ujarnya  dalam  video  yang  diterima
              Kompas.com, Kamis (25/6/2020).

              Ida pun menjelaskan, pemerintah mengizinkan masuknya 500  TKA China  ke Indonesia. Dengan
              dalih, keahlian TKA China dibutuhkan.

              Namun, TKA ini nantinya selama bekerja akan ada tenaga kerja lokal yang mendampingi sebagai
              peralihan keahlian dari tenaga kerja asing tersebut.

              "Alasan pemerintah menyetujui TKA China tersebut karena keahliannya dibutuhkan oleh dua
              perusahaan yang ada di Konawe. Dan juga kita minta ada tenaga kerja lokal yang mendampingi
              mereka terjadi  transfer of knowledge  ," katanya.
              "Pada  akhirnya  tenaga  kerja  kita  sudah  bisa  memahami  teknologinya  maka  operasional
              selanjutnya diserahkan kepada tenaga kerja lokal kita," sambung Menaker.

              Menaker berjanji, kedatangan TKA dari negara lainnya akan diperketat sesuai Peraturan Menteri
              Hukum dan HAM Nomor 11 Tahun 2020 yang mengatur tentang Pelarangan Sementara Orang
              Asing Masuk Wilayah Negara Republik Indonesia.

              "Ke depan, TKA ke Indonesia akan diperketat prosesnya sesuai dengan Permenkum HAM No.11
              Tahun 2020. TKA ini harus sehat, di karantina di negaranya selama 14 hari. Berikutnya 14 hari
              juga di karantina di negara kita," ucapnya.

              Kementerian Ketenagakerjaan memastikan akan mengawasi kedatangan TKA asal Negeri Tirai
              Bambu  itu,  bekerja  sama  dengan  Tim  Pengawasan  Orang  Asing  (Pora)  untuk  melakukan
              pengawasan dokumen kesehatan maupun dokumen keimigrasian.

              Sebagai informasi, sebanyak 152 tenaga kerja asing asal China tiba di Bandara Haluoleo Kendari,
              Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 23 Juni 2020 pukul 20.30 WITA dengan menumpang pesawat
              Lion Air dengan nomor penerbangan JT 3771.

              152 TKA itu didampingi 4 tenaga medis yang merupakan gelombang pertama dari 500 orang
              TKA. Hal itu dibenarkan Kepala Bandara Kendari Safruddin.

              Sementara itu, ratusan orang dari berbagai elemen berunjuk rasa dan menghadang para TKA
              China di Bandara Haluoleo.

              Mereka  menolak  kedatangan  500  TKA  China  tersebut.  TKA  China  ini  diketahui  merupakan
              tenaga ahli dan akan diperkerjakan di perusahaan PT Virtue Dragon Nickel Industry dan PT
              Obsidian Stainless Steel, Sulawesi Tenggara..

















                                                           123
   119   120   121   122   123   124   125   126   127   128   129