Page 144 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 JUNI 2020
P. 144

negative - Bhima Yudhistira (ekonom dari Institute for Development of Economics and Finance
              dari Indef) Dan ini enggak bagus bagi investasi karena tidak memberikan kepastian hukum

              negative - Abdurrahman Saleh (Ketua DPRD Sultra) Kalau bisa [TKA] segera kembalikan saja.
              Jangan sampai gelombang dua dan tiga Corona, sumber penularan baru di wilayah timur

              neutral  -  Abdurrahman  Saleh  (Ketua  DPRD  Sultra)  sama  statusnya  dengan  pekerja  lokal.
              Pengamat  kebijakan  publik  dari  Universitas  Trisakti  Trubus  Rahadiansyah  mengkhawatirkan
              para  TKA  membawa  COVID-19.  Kalau  bisa  [TKA]  segera  kembalikan  saja.  Jangan  sampai
              gelombang dua dan tiga Corona, sumber penularan baru di wilayah timur

              positive - Abdurrahman Saleh (Ketua DPRD Sultra) sama statusnya dengan pekerja lokal.

              negative - Abdurrahman Saleh (Ketua DPRD Sultra) Ditambah masalahnya Indonesia itu minim
              pengawasan. Penindakan juga enggak terlalu ketat seperti negara lain.



              Ringkasan

              TKA Cina di Sultra jadi isu panas di masyarakat. Kepala daerah awalnya menolak, tapi berubah
              sikap.

              156 Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Cina tiba di Bandara Haluoleo, Kendari, Sulawesi Utara,
              Selasa (23/6/2020) malam. Kedatangan mereka memicu demonstrasi dan penolakan warga.
              Sementara TNI-Polri mengamankan.


              TARIK ULUR 500 TKA CINA DI SULTRA

              TKA Cina di Sultra jadi isu panas di masyarakat. Kepala daerah awalnya menolak, tapi berubah
              sikap.

              156 Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Cina tiba di Bandara Haluoleo, Kendari, Sulawesi Utara,
              Selasa (23/6/2020) malam. Kedatangan mereka memicu demonstrasi dan penolakan warga.
              Sementara TNI-Polri mengamankan.

              Masuknya TKA Cina ini adalah ujung dari tarik ulur yang telah terjadi sejak beberapa bulan lalu.

              Isu ini mencuat pada awal Mei lalu, ketika gelombang PHK besar-besaran terjadi akibat pandemi
              COVID-19. Pemerintah pusat berencana mendatangkan 500 TKA asal Cina untuk dipekerjakan
              di  PT  Virtue  Dragon  Nickel  Industry  (VDNI)  dan  PT  Obsidian  Stainless  Steel,  perusahaan
              pemurnian  nikel.  Kedua  perusahaan  ini  terletak  di  Kabupaten  Konawe,  Provinsi  Sulawesi
              Tenggara (Sultra). 156 orang yang baru datang ini adalah gelombang pertama dari 500 TKA.

              4 Mei lalu, Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi menolak kedatangan ratusan TKA Cina dengan
              alasan  "suasana  kebatinan  masyarakat".  "Meskipun  rencana  kedatangan  TKA  merupakan
              kebijakan pemerintah pusat, dan sudah melalui mekanisme protokol COVID-19, tapi suasana
              kebatinan masyarakat di daerah belum ingin menerima kedatangan TKA," ujar Ali Mazi.
              Legislatif lokal pun mendukung. Seluruh pimpinan DPRD sepakat menolak kedatangan TKA.
              Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Saleh mengklaim kedatangan mereka "meresahkan dan dapat
              menimbulkan gejolak" di masyarakat.





                                                           143
   139   140   141   142   143   144   145   146   147   148   149