Page 204 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 JULI 2021
P. 204

ADA SKENARIO PPKM DARURAT 6 MINGGU, BURUH MINTA AMPUN TIDAK DI-PHK

              Pemerintah membuat skenario Aturan PPKM Darurat berlaku 4 sampai 6 minggu. Menanggapi
              hal itu, buruh meminta pemerintah untuk melindungi buruh dari ancaman pemutusan hubungan
              kerja (PHK).

              "Karena tidak menutup kemungkinan dalam situasi PPKM darurat ini perusahaan melakukan PHK
              terhadap buruh. Terus terang, saat ini ancaman adanya ledakan PHK sudah di depan mata.
              Karena  sudah  banyak  perusahaan  yang  mengajak  serikat  pekerja  berunding  untuk
              membicarakan  program  pengurangan  karyawan,"  Presiden  Konfederasi  Serikat  Pekerja
              Indonesia (KSPI) Said Iqba, dalam keterangannya, Selasa (13/7/2021).

              Di samping adanya ancaman PHK lagi, buruh juga meminta pemerintah untuk melindungi hak
              buruh yang sudah dirumahkan. Karena ancamannya upah juga akan dipotong oleh perusahaan.
              Bagi perusahaan yang melakukan PHK dan pemotongan upah di tengah pandemi COVID-19,
              buruh berharap pemerintah bisa menindaknya secara tegas.
              "KSPI meminta pelaksanaan PPKM darurat diikuti dengan perlindungan terhadap hak-hak buruh,"
              ungkap Said.

              Bantuan  pemerintah  juga  diharapkan  bisa  membantu  buruh  yang  terpapar  COVID-19.  Di
              beberapa perusahaan, KSPI memperkirakan buruh yang terpapar Covid-19 angkanya mencapai
              10%. Bahkan tidak sedikit buruh yang meninggal.

              "Persoalannya adalah, para buruh tidak mempunyai uang lebih untuk membeli vitamin dan obat-
              obatan saat isoman," kata Said Iqbal.

              Sebagai informasi, pemerintah membuat skenario untuk melaksanakan PPKM Darurat selama 4-
              6 minggu. Hal itu dikarenakan adanya risiko pandemi COVID-19 yang masih tinggi akibat adanya
              varian delta.

              "PPKM  Darurat  selama  4-6  minggu  dijalankan  untuk  menahan  penyebaran  kasus.  Mobilitas
              masyarakat diharapkan menurun signifikan," tulis bahan paparan Menteri Keuangan Sri Mulyani
              Indrawati saat rapat bersama Banggar DPR RI.

              Namun,  Juru  Bicara  Menteri  Koordinator  Bidang  Kemaritiman  dan  Investasi,  Jodi  Mahardi
              mengatakan saat ini belum ada rencana perpanjangan PPKM Darurat. Pemerintah disebut terus
              mencermati perkembangan penyebaran kasus COVID-19.
              "Belum  ada  rencana  perpanjangan  PPKM  darurat.  Namun  kita  akan  cermati  perkembangan
              penurunan laju penyebaran kasus," katanya, kepada detikcom Selasa (13/7/2021).

              PPKM Darurat memang tengah berlaku dari 3 Juli hingga 20 Juli 2021 mendatang. Pemberlakuan
              ini dilakukan untuk menekan kasus COVID-19 di Indonesia. Aturan itupun memperketat mobilitas
              dari masyarakat hingga pelaku usaha.

















                                                           203
   199   200   201   202   203   204   205   206   207   208   209