Page 208 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 JULI 2021
P. 208

Namun  demikian,  KSPI  meminta  kepada  pemerintah  juga  memastikan  agar  tidak  ada
              pelanggaran terhadap hak-hak buruh. Karena tidak menutup kemungkinan dalam situasi PPKM
              darurat ini perusahaan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap buruh.

              "Terus terang, saat ini ancaman adanya ledakan PHK sudah di depan mata. Karena saat ini sudah
              banyak  perusahaan  yang  mengajak  serikat  pekerja  berunding  untuk  membicarakan  program
              pengurangan karyawan," kata Said Iqbal dalam keterangan tertulisnya, Selasa (13/7).

              Iqbal mengatakan, sudah ada pekerja yang dirumahkan dan bisa dipastikan upahnya terancam
              akan dipotong. Sebab itu, buruh meminta agar pengusaha nakal yang melakukan PHK di tengah
              pandemi dan memotong upah buruh ditindak tegas.

              "KSPI meminta pelaksanaan PPKM darurat diikuti dengan perlindungan terhadap hak-hak buruh,"
              ujar Iqbal.

              Lebih lanjut, KSPI juga menegaskan dukungannya terhadap vaksinasi yang dibiayai oleh negara
              dalam rangka untuk mempercepat berakhirnya pandemi Covid-19. Namun demikian, KSPI tidak
              setuju dengan adanya vaksinasi berbayar yang bisa dipastikan akan terjadi komersialisasi vaksin.

              Selain itu, hal lain yang perlu diperhatikan oleh pemerintah adalah tingkat penularan covid 19 di
              klaster perusahaan. Di beberapa perusahaan, KSPI memperkirakan buruh yang terpapar Covid-
              19 angkanya mencapai 10%. Bahkan tidak sedikit buruh yang meninggal.

              "Persoalannya adalah, para buruh tidak mempunyai uang lebih untuk membeli vitamin dan obat-
              obatan saat isoman," kata Said Iqbal.














































                                                           207
   203   204   205   206   207   208   209   210   211   212   213