Page 72 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 NOVEMBER 2020
P. 72
Judul Enam Provinsi Naikkan UMP, Satu lagi belum Putuskan
Nama Media mediaindonesia.com
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL https://mediaindonesia.com/ekonomi/363855/enam-provinsi-naikkan-
ump-satu-lagi-belum-putuskan
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-11-25 14:20:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Ada enam provinsi yang menetapkan upah
minimum 2021 lebih tinggi dari 2020 yaitu Jawa Tengah, DIY, Sulsel, Jatim, DKI Jakarta, dan
Bengkulu
negative - Ida Fauziyah (Menaker) Sampai sekarang hanya ada satu provinsi yang belum
menetapkan upah minimum 2021 yaitu Provinsi Gorontalo
positive - Ida Fauziyah (Menaker) Dengan demikian, upah minimum 2022 ditetapkan dengan
mempedomani Undang-Undang Cipta Kerja yang telah disahkan beserta peraturan
pelaksanaannya
Ringkasan
SAAT ini sudah ada enam provinsi yang menaikkan upah minimum provinsi (UMP) tahun depan.
Sebelumnya yang terpublikasi hanya lima provinsi.
Lima provinsi yang lebih dulu menyatakan penaikan UMP ialah Jawa Tengah, Yogyakarta,
Sulawesi Selatan, Jawa Timur, dan DKI Jakarta. Provinsi baru yang ikut menaikkan UMP tahun
depan ialah Bengkulu.
ENAM PROVINSI NAIKKAN UMP, SATU LAGI BELUM PUTUSKAN
SAAT ini sudah ada enam provinsi yang menaikkan upah minimum provinsi (UMP) tahun depan.
Sebelumnya yang terpublikasi hanya lima provinsi.
Lima provinsi yang lebih dulu menyatakan penaikan UMP ialah Jawa Tengah, Yogyakarta,
Sulawesi Selatan, Jawa Timur, dan DKI Jakarta. Provinsi baru yang ikut menaikkan UMP tahun
depan ialah Bengkulu.
71