Page 88 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 AGUSTUS 2021
P. 88

4 ALASAN PERITEL TOLAK PPKM DIPERPANJANG SAMPAI 9 AGUSTUS

              Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3-4 yang diperpanjang sampai 9
              Agustus 2021 ditolak oleh pengusaha ritel. Apa alasan selengkapnya?

              1. Minta PPKM Dipersingkat

              Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Belanja (HIPPINDO) meminta pemerintah mengkaji ulang
              dan merevisi kebijakan tersebut sehingga bisa diakhiri sebelum 9 Agustus.

              "Kalau  bisa  usul,  kami  mengusulkan  agar  direvisi  lah  keputusan  ini  diperpendek.  Jadi  kan
              sekarang dari tanggal 3 mungkin nggak perlu sampai tanggal 9, mungkin sampai tanggal 6 atau
              gimana sambil melihat penurunan (kasus COVID-19) ini," kata Ketua Dewan Penasihat Hippindo
              Handaka Santosa kepada detikcom, Selasa (3/8/2021).

              2. 90% Pekerja Ritel Sudah Vaksinasi

              Dia menjelaskan bahwa pelaku ritel di dalam mal atau pusat perbelanjaan sudah menerapkan
              protokol kesehatan yang ketat selama ini. Dia juga menerangkan bahwa 90% lebih pekerja ritel
              sudah divaksinasi.

              "Kalau sudah menerapkan protokol kesehatan secara ketat ya mestinya kan sudah bisa diterima
              dong. Kan yang diminta ketat," sebutnya.
              3. PPKM Diperpanjang Ancam Pekerja

              Jika PPKM berkepanjangan, di mana bisnis ritel tidak dapat beroperasi, Handaka khawatir dengan
              nasib pekerja ritel. Saat ini saja para pekerja sudah dirumahkan.

              "Kalau lebih lama lagi ya tentunya akan lebih buruk situasinya. Makanya saya usulkan pemerintah
              segera mengkoreksi keputusannya dan memperpendek apa yang diterapkan, dengan pemikiran
              tadi bahwa sudah di atas 90% (pekerja ritel divaksinasi), terus apa lagi yang dikhawatirkan?
              malah  yang  belum  melakukan  dengan  ketat  protokol  kesehatan  malah  sudah  dibuka,"
              tambahnya.


              4. Peritel Bisa Bangkrut
              Ketua  Asosiasi  Pengelola  Pusat  Belanja  Indonesia  (APPBI)  Alphonzus  Widjaja  mengatakan
              diperpanjangnya PPKM ini bisa mengancam eksistensi para penyewa toko di mal. Bahkan mereka
              bisa tutup permanen alias bangkrut.

              "Penutupan usaha yang terus berkepanjangan akan mengakibatkan kembali banyak pemutusan
              hubungan  kerja  (PHK)  dan  memulai  terjadinya  penutupan  usaha  para  penyewa  secara
              permanen," paparnya.



















                                                           87
   83   84   85   86   87   88   89   90   91   92   93