Page 439 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 DESEMBER 2021
P. 439
Judul Duh. Apindo Kekeh Tak Mau Ikuti Aturan Anies Naikkan UMP 5,1
Persen Meski Nanti Kalah di PTUN
Nama Media rctiplus.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://www.rctiplus.com/news/detail/ekonomi/1824609/duh-apindo-
kekeh-tak-mau-ikuti-aturan-anies-naikkan-ump-51-persen-meski-nanti-
kalah-di-ptun
Jurnalis Ekonomi
Tanggal 2021-12-21 10:20:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Anies Baswedan (Gubernur DKI Jakarta) Bayangkan, kondisi ekonomi yang sudah
lebih baik pakai formula (PP 36) malah keluarnya angka 0,8 persen. Kan itu mengganggu rasa
keadilan bukan? Sederhana sekali
Ringkasan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan direncanakan untuk dilaporkan oleh Asosiasi Pengusaha
Indonesia (Apindo) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Itu dikarenakan mantan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan tersebut telah merevisi Upah Minimum Provinsi atau UMP 2022 jadi
naik 5,1 persen atau Rp 225.667.
DUH. APINDO KEKEH TAK MAU IKUTI ATURAN ANIES NAIKKAN UMP 5,1 PERSEN
MESKI NANTI KALAH DI PTUN
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan direncanakan untuk dilaporkan oleh Asosiasi Pengusaha
Indonesia (Apindo) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Itu dikarenakan mantan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan tersebut telah merevisi Upah Minimum Provinsi atau UMP 2022 jadi
naik 5,1 persen atau Rp 225.667.
Ketua Umum Apindo DKI Jakarta, Hariyadi B Sukamdani menyebut, jika nantinya pun kalah di
PTUN, pihaknya tetap tidak mau mengikuti aturan Anies terkait kenaikan UMP Jakarta 2022 itu.
Hariyadi menyatakan, aturan yang bakal diikuti adalah Keputusan Gubernur sebelumnya yang
menaikkan UMP sebesar 0,85 persen atau Rp 37.749.
Sebab, aturan sebelumnya itu dinilai sudah benar karena mengikuti formula yang diatur dalam
Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan.
438