Page 217 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 AGUSTUS 2020
P. 217
Kedua, pekerja terdaftar dan membayarkan iuran sampai Juni 2020. Artinya, untuk pekerja yang
terdaftar setelah 30 Juni 2020, dinyatakan tidak berhak menerima BLT dengan total Rp2,4 juta
ini.
Meski pemerintah belum menyajikan daftar penerima, pekerja dapat mengecek status
kepesertaan lewat aplikasi telepon pintar BPJSTK Mobile. Peserta dapat mengunduh aplikasi dan
meregistrasikan diri.
Setelah terdaftar, pekerja dapat mengecek status kepesertaan masing-masing.
Selain itu, pekerja juga dapat mengecek lewat SMS ke nomor 2757. Namun, peserta harus
mendaftarkan diri dengan format: Daftar (spasi) Saldo, diikuti nomor KTP dan tanggal lahur dan
nomor peserta.
Pekerja juga dapat langsung mengecek ke situs web resmi di
https://sso.bpjsketenagakerjaan.go.id/ atau menghubungi via WhatsApp di +62811-9115910
atau +62 855-1500910.
Tak ketinggalan, nomor rekening pekerja yang akan menerima bantuan juga harus terdaftar di
BPJS Ketenagakerjaan.
Pasalnya, sesuai keterangan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, bantuan akan ditransfer
langsung ke rekening penerima tanpa melalui perusahaan.
Saat ini, BPJS Ketenagakerjaan mengklaim telah mengantongi lebih dari 5 juta nomor rekening
pekerja.
Besaran bantuan yang akan diberikan senilai Rp2,4 juta selama empat bulan atau Rp600 ribu
per bulan. Pencairan akan dilakukan dua tahap senilai masing-masing Rp1,2 juta.
Pencairan tahap pertama rencananya dilakukan pada akhir Agustus 2020.
kbc 10.
216