Page 75 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN18 DESEMBER 2020
P. 75
Judul Realisasi Bantuan Subsidi Upah Tembus 93,94 Persen
Nama Media aktual.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://aktual.com/realisasi-bantuan-subsidi-upah-tembus-9394-
persen/
Jurnalis Arbie Marwan
Tanggal 2020-12-17 19:16:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 7.500.000
News Value Rp 22.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Angka realisasi pada termin kedua memang
belum sempurna, mengingat periode penyalurannya masih berlangsung sampai akhir Desember
2020
negative - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Kenapa tidak bisa 100 persen terealisasi,
karena laporan bank penyalur mengatakan terdapat data rekening yang bermasalah dan tidak
dapat ditransfer sehingga mengakibatkan retur. Atas adanya rekening retur tersebut, kami tidak
diam. Kami kembalikan kepada BP Jamsostek untuk diperbaiki
positive - Agus Susanto (Direktur Utama BP Jamsostek) Ini masih terus diusahakan
negative - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Ini prinsip kehati-hatian yang kami lakukan
mengikuti rekomendasi KPK. Upaya ini dilakukan semata-mata untuk memberikan keyakinan
kepada kita semua bahwa BSU ini tepat sasaran
negative - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Kami juga terus dimonitor oleh KPK. Kami
pastikan tidak ada dana yang mengendap di Kemnaker. Kalaupun masih ada dana retur,
seluruhnya setelah itu kami kembalikan kepada kas negara
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Kementerian kami tentu sangat siap
mendukung program yang baik ini kembali muncul di tahun depan. Kita tengah persiapkan desain
kebijakan secara bersama-sama
Ringkasan
Pemerintah terus berkomitmen mendorong pemulihan ekonomi nasional yang terdampak
pandemi COVID-19. Salah satu upaya yang ditempuh adalah pemberian Bantuan Subsidi
Gaji/Upah (BSU) kepada pekerja atau buruh.
Program ini diharapkan mampu menyokong perekonomian pekerja, sehingga meningkatkan
daya beli dan konsumsi rumah tangga sekaligus menggerakkan roda perekonomian nasional.
74