Page 167 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 DESEMBER 2020
P. 167
Judul Kemiskinan dan Penggangguran Meningkat di 2021
Nama Media Harian Terbit
Newstrend Angkatan Kerja
Halaman/URL Pg15
Jurnalis Tajuk Rencana
Tanggal 2020-12-28 14:04:00
Ukuran 253x58mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 22.770.000
News Value Rp 68.310.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa pandemi Covid-19 berimbas pada
kenaikan kemiskinan dan pengangguran.
Oleh karena itu, pemerintah akan mempertajam efektivitas program perlindungan sosial dan
program pembangunan nasional.
Dalam mengendalikan tingkat kemiskinan di tahun 2021 pada kisaran 9,2 persen-9,7 persen.
Untuk pengangguran ditarget sekitar 7,7 persen-9,1 persen. Pemerintah juga berupaya
melakukan perbaikan ketimpangan (gini ratio) menjadi 0,377-0379.
KEMISKINAN DAN PENGGANGGURAN MENINGKAT DI 2021
BAGAIMANA angka kemiskinan dan pengangguran di Indonesia pada tahun 2021?
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa pandemi Covid-19 berimbas pada
kenaikan kemiskinan dan pengangguran.
Oleh karena itu, pemerintah akan mempertajam efektivitas program perlindungan sosial dan
program pembangunan nasional.
Dalam mengendalikan tingkat kemiskinan di tahun 2021 pada kisaran 9,2 persen-9,7 persen.
Untuk pengangguran ditarget sekitar 7,7 persen-9,1 persen. Pemerintah juga berupaya
melakukan perbaikan ketimpangan (gini ratio) menjadi 0,377-0379.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional atau Bappenas Suharso
Monoarfa memprediksi tingkat pengangguran terbuka hingga 2021 akan meningkat seiring
dengan meluasnya dampak pandemi Virus Covid-19. Menurut dia, jumlah pengangguran bisa
menyentuh 12,7 juta.
Suharso dalam rapat dengan Komisi XI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Senin, 22 Juni
2020, mengatakan, tingkat pengangguran terbuka dikhawatirkan bertambah 4,5-5 juta
mencapai rentang 10,7-12,7 juta.
166