Page 60 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 DESEMBER 2020
P. 60
Judul Corona Jahat! Rp 374 T Pendapatan Pekerja RI Hilang Selama Pandemi
Nama Media detik.com
Newstrend Dampak Virus Corona dalam Ketenagakerjaan
Halaman/URL https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/5312640/corona-jahat-
rp-374-t-pendapatan-pekerja-ri-hilang-selama-pandemi
Jurnalis Danang Sugianto
Tanggal 2020-12-28 20:45:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Suharso Monoarfa (Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional) Jadi ini adalah
direct impact. Tapi kalau ditambahkan dengan indirect impact kira-kira bisa mendekati Rp 1.000
triliun. Ini yang menyebabkan daya beli turun
negative - Suharso Monoarfa (Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional) Misalnya karena
penghasilannya berkurang 50% akibatnya dia tidak bisa membeli makanan UMKM misalnya
gorengan. Penyebabnya ada 2 karena takut dan tidak ada lagi uang ekstra untuk itu. Dengan
begitu maka UMKM kehilangan pasarnya 50%, lalu pemasok untuk UMKM itu juga kehilangan
pasarnya
Ringkasan
Pandemi COVID-19 telah membuat daya beli masyarakat RI turun drastis. Penyebabnya tentu
karena banyaknya pengangguran dan pendapatan para pekerja yang turun drastis.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Kepala Bappenas) Suharso Monoarfa
mengatakan, menurut perhitungan Bappenas kehilangan daya beli masyarakat akibat loss of
income mencapai Rp 374,4 triliun.
CORONA JAHAT! RP 374 T PENDAPATAN PEKERJA RI HILANG SELAMA PANDEMI
Pandemi COVID-19 telah membuat daya beli masyarakat RI turun drastis. Penyebabnya tentu
karena banyaknya pengangguran dan pendapatan para pekerja yang turun drastis.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Kepala Bappenas) Suharso Monoarfa
mengatakan, menurut perhitungan Bappenas kehilangan daya beli masyarakat akibat loss of
income mencapai Rp 374,4 triliun.
59