Page 61 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 DESEMBER 2020
P. 61
"Jadi ini adalah direct impact. Tapi kalau ditambahkan dengan indirect impact kira-kira bisa
mendekati Rp 1.000 triliun. Ini yang menyebabkan daya beli turun," terangnya dalam konferensi
pers virtual, Senin (28/12/2020).
Suharso menjelaskan, pendapatan yang hilang itu disebabkan oleh penurunan jam kerja di sektor
industri dan pariwisata dengan utilisasi hanya 50%.
Menurut catatan Kementerian Perindustrian utilisasi industri sebelum pandemi mencapai 76,3%
sedangkan saat pandemi atau periode Januari-September 2020 turun menjadi 55,3%.
Menurut Suharso penurunan jam kerja hingga 50% sama saja mengurangi pendapatan pekerja
hingga 50%. Nah dampaknya bukan hanya dirasakan oleh pekerja tapi juga menyebar ke seluruh
sektor seperti UMKM.
"Misalnya karena penghasilannya berkurang 50% akibatnya dia tidak bisa membeli makanan
UMKM misalnya gorengan. Penyebabnya ada 2 karena takut dan tidak ada lagi uang ekstra untuk
itu. Dengan begitu maka UMKM kehilangan pasarnya 50%, lalu pemasok untuk UMKM itu juga
kehilangan pasarnya," terangnya.
60