Page 124 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 JULI 2021
P. 124
Judul Buruh di KBB Sempat Dibikin Khawatir Tak Dapat Bantuan Langsung
Tunai karena Masuk PPKM Level 3
Nama Media jabar.tribunnews.com
Newstrend BLT BPJS Ketenagakerjaan
Halaman/URL https://jabar.tribunnews.com/2021/07/24/buruh-di-kbb-sempat-dibikin-
khawatir-tak-dapat-bantuan-langsung-tunai-karena-masuk-ppkm-level-
3
Jurnalis Giri
Tanggal 2021-07-24 06:32:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Budiman (Ketua DPC Serikat Pekerja Nasional (SPN) Kabupaten Bandung Barat (KBB))
Buruh yang berada pada zona PPKM level 3 juga sama-sama terdampak. Jadi, menurut saya
aturan [buruh yang tinggal di level 4 PPKM menerima BSU] ini tidak jelas. Judulnya bagus, tapi
isinya tidak bagus
neutral - Budiman (Ketua DPC Serikat Pekerja Nasional (SPN) Kabupaten Bandung Barat (KBB))
Anggota kami dari setiap perusahaan sudah terdaftar BPJS Ketenagakerjaan semua. Itu bisa
dibuktikan dengan identitas KTA ada nomor KPJ BPJS Ketenagakerjaan
neutral - Budiman (Ketua DPC Serikat Pekerja Nasional (SPN) Kabupaten Bandung Barat (KBB))
Kalau melihat aturan itu, pemerintah PHP (pemberi harapan palsu) karena mau memberi bantuan
saja dibatasi dengan nilai upah, kemudian kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan dan level PPKM
neutral - Sabilar Rosyad (Sekjen DPP FSPMI Jabar) Tapi, terpenting itu dari apa yang dilakukan
pemerintah adalah mengantisipasi terjadinya PHK dan jaminan kerja bagi rakyat. Jadi bagaimana
mendidik rakyat untuk dapat mandiri karena bantuan pemerintah pastinya terbatas atau
istilahnya itu lebih baik berikan kail daripada harus ikannya
positive - Egiyana Amambar (Ketua SPN Majalengka) Kalau menurut saya pribadi sebagai buruh
dan serikat pekerja dengan adanya subsidi upah dari pemerintah cukup membantu untuk
kebutuhan kehidupan sehari-hari
negative - Egiyana Amambar (Ketua SPN Majalengka) Contohnya ada di salah satu pabrik yang
lagi beroperasi, sudah lama tidak membuka kliniknya padahal lagi situasi pandemi
123