Page 91 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 JANUARI 2021
P. 91

MENAKER: PENINGKATAN KOMPETENSI PENTING HADAPI TANTANGAN ERA
              PANDEMI
              Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menegaskan pentingnya peningkatan kompetensi dan
              sertifikasi profesi untuk menghadapi tantangan ketenagakerjaan yang muncul karena pandemi
              dan terjadi revolusi industri 4.0.

              Dalam sambutannya di acara penandatangan nota kesepahaman antara BBPLK Semarang dan
              pelaku industri secara virtual pada Selasa, Menaker mengatakan kompetensi merupakan kata
              kunci penting di dunia kerja saat ini.

              "Selain  berguna  untuk  meningkatkan  daya  saing  dan  produktivitas  nasional,  peningkatan
              kompetensi juga merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,"
              kata Menaker Ida secara virtual, dipantau dari Jakarta pada Selasa.

              Menurut Ida, dengan sumber daya manusia yang kompeten dan produktif, penyerapan tenaga
              kerja dan produktivitas akan meningkat, yang pada akhirnya akan meningkatkan perekonomian
              dan kesejahteraan.

              Melihat  pentingnya  peningkatan  kompetensi  dan  sertifikasi  itu  maka  pemerintah  terus
              mendorong program percepatan keduanya.

              Tujuan  utamanya  adalah  membantu  masyarakat  yang  memiliki  keterbatasan  latar  belakang
              pendidikan serta ekonomi. Sehingga mereka mereka dapat meningkatkan keterampilan serta
              kompetensi yang dibutuhkan dunia kerja.

              "Program peningkatan kompetensi dan sertifikasi profesi juga sangat penting dalam menghadapi
              tantangan ketenagakerjaan yang semakin kompleks di masa pandemi maupun yang sedang kita
              hadapi sekarang, revolusi industri 4.0," tegas Menaker.
              Hal  itu  didasarkan  dengan  meningkatnya  pengangguran  di  mana  data  Badan  Pusat  Statistik
              (BPS) pada Agustus 2020 mencatat terdapat 29,12 juta penduduk usia kerja terdampak oleh
              pandemi COVID-19.

              Jumlah  pengangguran  sendiri  berdasarkan  data  yang  sama telah  mencapai  9,77  juta  orang.
              Angka itu kemungkinan bisa bertambah seiring pandemi yang belum usai.

              "Banyak  dari  pengangguran  tersebut  yang  membutuhkan  peningkatan  kompetensi  agar  bisa
              kembali ke dunia kerja yang telah berubah akibat pandemi," demikian ujar Ida.

























                                                           90
   86   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96