Page 146 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 SEPTEMBER 2020
P. 146

honorer. Skema bantuan ini akan seperti bantuan  subsidi gaji  untuk pegawai berpendapatan di
              bawah Rp 5 juta.
              "Ada  program  untuk  guru  honorer  1,8  juta,  yang  nanti  dilaksanakan  melalui  Kementerian
              Pendidikan dan Kebudayaan dengan kebijakan yang sama dengan subsidi gaji," ujar Airlangga
              dalam konferensi video, Jumat, 18 September 2020.

              Airlangga mengatakan sebelumnya pegawai honorer sektor pendidikan juga sudah ada yang
              mendapatkan bantuan Rp 600 ribu per bulan untuk empat bulan melalui program subsidi upah
              yang dilakukan Kementerian Ketenagakerjaan.

              Namun, pegawai honorer yang mendapat bantuan subsidi upah Kemenaker adalah mereka yang
              terdaftar di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.

              Sebelumnya,  Satuan  Tugas  Pemulihan  dan  Transformasi  Ekonomi  menyalurkan  subsidi  gaji
              untuk  guru honorer  , tenaga kependidikan dan tenaga honorer Dinas Pendidikan di Pemerintah
              Daerah.  Hingga  14  September  2020,  subsidi  gaji  telah  disalurkan  kepada  398.637  pegawai
              honorer di sektor pendidikan.

              Subsidi sebesar Rp 600 ribu per bulan diberikan dalam per dua bulan sejak diluncurkan pada 27
              Agustus oleh Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) bekerjasama dengan BP Jamsostek. Tenaga
              honorer pendidik yang mendapatkan subsidi gaji adalah mereka yang terdaftar sebagai peserta
              BP Jamsostek.

              Subsidi  untuk  guru  honorer  ini  adalah  bagian  dari  Program  Subsidi  Gaji  untuk  pekerja
              berpenghasilan di bawah Rp 5 juta per bulan yang terdaftar aktif di BP Jamsostek, termasuk
              pekerja non-ASN di kementerian dan lembaga, namun tidak termasuk karyawan BUMN.

              "Saat ini data terkait guru honorer akan terus diverifikasi. Semoga jumlahnya dapat bertambah
              lagi,"  ujar  Ketua  Satuan  Tugas  Pemulihan  dan  Transformasi  Ekonomi  Nasional,  Budi  Gunadi
              Sadikin, dalam keterangan tertulis, Kamis, 17 September 2020.

              CAESAR AKBAR.



































                                                           145
   141   142   143   144   145   146   147   148   149   150   151