Page 240 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 SEPTEMBER 2020
P. 240

Syarat  penerima  BLT  Rp  600.000  yaitu  warga  negara  Indonesia,  terdaftar  di    BPJS
              Ketenagakerjaan  per Juni 2020, memiliki upah di bawah Rp 5 juta dan memiliki rekening yang
              aktif per Juni 2020.

              Dari proses yang dilakukan sejauh ini  BPJS Ketenagakerjaan  sudah menyerahkan 11,8 juta data
              calon penerima subsidi gaji  BPJS Ketenagakerjaan kepada Kemnaker dalam empat tahap yaitu,
              2,5 juta untuk tahap I, 3 juta untuk tahap II, 3,5 juta untuk tahap III dan 2,8 juta untuk tahap
              IV.

              Agus mengakui menghadapi tantangan dalam mengumpulkan dan melakukan validasi data calon
              penerima bantuan Rp 600.000 itu, yang ditargetkan pemerintah untuk diterima 15,7 juta pekerja.

              Hal itu karena data yang dimiliki  BPJS Ketenagakerjaan  sebelumnya meski sudah lengkap nama
              dan alamatnya tapi tidak terdapat data rekening bank peserta.

              Namun, dia mengatakan berkat kerja sama dan kolaborasi pihaknya berhasil mengumpulkan
              14,7 juta data penerima bantuan BPJS dalam beberapa pekan.

              Dalam kesempatan tersebut Dirjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan (Binwasnaker) dan
              K3 Kemnaker Haiyani Rumondang juga mengatakan, bahwa Kemnaker harus menerima 15,7
              juta data calon penerima BLT BPJS itu pada akhir September 2020.

              "Apabila bertahap maka tahap akhir harus sudah diterima pada tanggal 30 September untuk
              nanti selanjutnya yang sudah menerima akan menerima (BLT Rp 600.000) tahap kedua," kata
              Haiyani.

              Sementara itu, Satuan Tugas (Satgas) Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional mencatat
              hingga pertengahan September 2020, bantuan subsidi upah atau  subsidi gaji  Rp 600.000 telah
              mencapai Rp 3,6 triliun.
              Ketua Satgas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional Budi Gunadi Sadikin, menyatakan
              sudah terdapat dua  batch  subsidi gaji karyawan yang telah menerima pencairan  BLT  bantuan
              BPJS Ketenagakerjaan  tersebut.

              Target anggaran yang akan disalurkan oleh pemerintah untuk  BLT  Rp 600.000, lanjut dia,
              mencapai Rp 7 triliun hingga akhir September 2020 dari total anggaran program senilai Rp 37,8
              triliun untuk 15,7 juta karyawan yang terdaftar dalam  BPJS Ketenagakerjaan.

              "Sudah ada dua gelombang pekerja yang menerima program bantuan subsidi upah (bantuan Rp
              600.000) melalui bank yang berjumlah Rp 7 triliun," kata Budi.

























                                                           239
   235   236   237   238   239   240   241   242   243   244   245