Page 187 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 NOVEMBER 2021
P. 187

buat  masyarakat  termasuk  bikers  karena  sampai  saat  ini  pemerintah  masih  memberikan
              bantuan.  Uang  tunai  Rp  1  juta  dan  beberapa  bantuan  lainnya  diberikan  untuk  meringankan
              beban hidup masyarakat.

              Nah dalam waktu dekat ini pemerintah akan memberikan bantuan Rp 1 juta, dicek nama Anda
              apakah  kebagian  bantuan  ini.  Seperti  diketahui,  bantuan  subsidi  gaji  atau  BLT  BPJS
              Ketenagakerjaan  ini  diberikan  kepada  karyawan  atau  pekerja  yang  memenuhi  sejumlah
              persyaratan, di antaranya gaji maksimal Rp 3,5 juta.

              Bantuan diberikan Rp 500 ribu per bulan, yang disalurkan selama 2 bulan sekaligus sebesar Rp
              1 juta. Bantuan disalurkan melalui rekening Bank Himbara atau Bank BUMN yakni, BRI, BNI,
              Mandiri dan BTN. Cek penerima di bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id & kemnaker.go.id.

              Dilansir  dari  Kompas.com,  Menteri  Koordinator  Bidang  Perekonomian  Airlangga  Hartarto
              mengatakan,  jumlah  target  penerima  BSU  akan  ditambah  menjadi  1,6  juta  orang.  Menurut
              Airlangga,  penambahan  jumlah  penerima  bantuan  dilakukan  karena  terdapat  dana  sisa
              penyaluran lebih dari Rp 1 triliun.

              "Dengan sisa anggaran, akan ada perluasan sebanyak 1,6 juta sasaran pekerja, dan ini jumlah
              anggarannya  adalah  Rp  1,6  triliun,"  kata  Airlangga  dalam  konferensi  pers  evaluasi  PC-PEN,
              Selasa (26/10/2021).
              Lantas, bagaimana cara mengecek penerima BSU dan siapa saja yang berhak menerima? Cara
              cek penerima BSU Berikut sejumlah cara untuk mengecek penerima BSU 2021:

              1. Melalui aplikasi BPJSTKU Instal aplikasi BPJSTKU di ponsel Registrasi melalui e-mail dengan
              membubuhkan nomor KPJ, NIK e-KTP, tanggal lahir, dan nama Setelah berhasil, lakukan login,
              lalu pilih kartu digital, klik kartu digital tersebut Keterangan kepesertaan aktif atau tidak akan
              muncul di bagian bawah halaman. Nomor rekening bank yang terdaftar juga akan muncul.

              2. Melalui web SSO BPJS Akses laman https://sso.bpjsketenagakerjaan.go.id/ Pilih menu "Buat
              Akun Baru" Isikan segmen dan e-mail Tulis kode OTP yang didapatkan Isi formulir sesuai dengan
              data diri yang mencakup nomor KPJ, nama, tanggal lahir, NIK, nama ibu kandung, nomor ponsel
              yang aktif dan e-mail Setelah login, maka status kepesertaan akan terlihat dengan klik kartu
              digital.
              3.  Melalui  web  BSU  BPJS  Buka  situs  https://bpjsketenagakerjaan.go.id/bantuan-subsidi-
              upah.html#halaman-cek-bsu Isi NIK yang tertera pada KTP Isi nama lengkap sesuai yang tertera
              pada KTP Isi tanggal lahir Tandai centang pada captcha Klik "Lanjutkan".

              4. Kontak WhatsApp BPJS Ketenagakerjaan Jika terjadi kendala saat mengakses laman BSU BPJS
              Ketenagakerjaan,  Anda  bisa  mengecek  status  penerima  BSU  melalui  nomor  WhatsApp
              081380070175 atau link berikut http://wa.me/6281380070175.

              Pekerja yang berhak menerima BSU Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian
              Ketenagakerjaan (Kemnaker) Anwar Sanusi mengatakan, penambahan penerima BSU dilakukan
              untuk menutupi sisa penyaluran BSU sebelumnya.

              Ia mengatakan, penyaluran BSU ini diprioritaskan bagi penerima BSU yang berlokasi di wilayah
              PPKM  Level  3 dan  Level  4  berdasarkan  aturan  Instruksi  Menteri  Dalam Negeri  (Inmendagri)
              terbaru yakni Inmendagri Nomor 53 dan Nomor 54.

              Penerima  BSU  tambahan  ini  juga  diprioritaskan  bagi  pekerja  dalam  bidang  industri  barang
              konsumsi, perdagangan dan jasa.



                                                           186
   182   183   184   185   186   187   188   189   190   191   192