Page 292 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 NOVEMBER 2021
P. 292

Judul               Nasib ART Asal Indonesia di Malaysia, Tak Digaji 12 Tahun Malah Kena
                                    Denda
                Nama Media          tempo.co
                Newstrend           PMI di Malaysia
                Halaman/URL         https://dunia.tempo.co/read/1522669/nasib-art-asal-indonesia-di-
                                    malaysia-tak-digaji-12-tahun-malah-kena-denda
                Jurnalis            Antara
                Tanggal             2021-10-29 19:35:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen Binapenta
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif

              Ringkasan

              Kedutaan Besar RI di Kuala Lumpur memperjuangkan hak seorang asisten rumah tangga atau
              ART di Malaysia yang tidak menerima gaji selama 12 tahun, tetapi malah dituntut ganti rugi
              RM500  (Rp1,7  juta)  karena  melarikan  diri.  Wanita  asal  Malang  berinisial  SB,  43  tahun,  itu
              mengaku mulai bekerja di Malaysia sejak 2009 di sebuah keluarga warga setempat. Majikannya
              disebutnya bukan warga sembarangan karena menyandang gelar terhormat.



              NASIB ART ASAL INDONESIA DI MALAYSIA, TAK DIGAJI 12 TAHUN MALAH KENA
              DENDA

              Kedutaan Besar RI di Kuala Lumpur memperjuangkan hak seorang asisten rumah tangga atau
              ART di Malaysia yang tidak menerima gaji selama 12 tahun, tetapi malah dituntut ganti rugi
              RM500 (Rp1,7 juta) karena melarikan diri.

              Wanita asal Malang berinisial SB, 43 tahun, itu mengaku mulai bekerja di Malaysia sejak 2009 di
              sebuah keluarga warga setempat. Majikannya disebutnya bukan warga sembarangan karena
              menyandang gelar terhormat. SB mengatakan selama 12 tahun bekerja di keluarga itu, dirinya
              hanya sekali mengirimkan uang ke Indonesia senilai RM300.

              "Pada awal bekerja, majikan menjanjikan gaji per bulan 500 ringgit. Namun setiap kali saya
              meminta gajinya, selalu ditolak dengan alasan takut hilang," katabya kepada Antara di Kuala
              Lumpur, Jumat, 29 Oktober 2021.

              Ia juga mengaku dilarang berkomunikasi dengan keluarganya di Malang. Dia pernah dimarahi
              majikannya karena ketahuan mencoba menghubungi keluarganya dengan meminjam telepon
              genggam milik seorang rekan ART yang bekerja di tempat yang sama.
              SB  dan  rekannya  melarikan  diri  dari  rumah  majikan  mereka  untuk  meminta  perlindungan
              Kedutaan  Besar  RI  di  Kuala  Lumpur  pada  Februari  2021.  Karena  melarikan  diri  tanpa
              memberitahu majikannya, SB dituntut untuk membayar ganti rugi sebesar RM500.




                                                           291
   287   288   289   290   291   292   293   294   295   296   297