Page 96 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 JULI 2020
P. 96
Judul KSPI Ancam Gelar Aksi Tiap Pekan Tolak RUU Cipta Kerja
Nama Media cnnindonesia.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://www.cnnindonesia.com/nasional/20200729164351-20-
530306/kspi-ancam-gelar-aksi-tiap-pekan-tolak-ruu-cipta-kerja
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-07-29 20:47:05
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Ringkasan
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dijadwalkan akan menggelar aksi unjuk rasa
penolakan terhadap pembahasan omnibus law RUU Cipta Kerja di sekitaran Kompleks Parlemen,
Senayan, Rabu (29/7) siang ini. Presiden KSPI Said Iqbal menyesalkan, sikap DPR RI melalui
Panja (Panitia Kerja) yang terus membahas RUU Cipta Kerja meskipun DPR sedang reses.
KSPI ANCAM GELAR AKSI TIAP PEKAN TOLAK RUU CIPTA KERJA
Jakarta - Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia ( KSPI ) mengancam akan terus menggelar
aksi unjuk rasa setiap pekan hingga 14 Agustus jika omnibus law RUU Cipta Kerja ( Ciptaker
) tak segera dicabut pemerintah dan DPR.
Presiden KSPI, Said Iqbal mengatakan aksi itu akan dilakukan setiap pekan di depan Kompleks
Parlemen dan Kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) Perekonomian.
"Aksi ini merupakan reaksi terhadap sikap keras kepala dan tidak pedulinya DPR RI, khususnya
Panja Baleg Pembahasan RUU Cipta Kerja dan Kemenko yang ngotot omnibus law tetap dibahas
di saat pandemi corona," kata Said Iqbal lewat pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Rabu
(29/7).
Bukan hanya itu, Said mengatakan KSPI juga menyatakan massa aksi akan lebih banyak. Pun,
aksi serupa kan dilakukan elemen buruh di 20 provinsi dan 200 kabupaten dan kota secara
maraton.
Iqbal menuturkan, aksi maraton tersebut nantinya akan ditutup dengan aksi pada 14 Agustus
bersama sejumlah elemen serikat buruh lain di depan Kompleks MPR/DPR saat pembukaan
sidang parlemen.
Saat ini diketahui DPR tengah reses. Masa reses itu berlangsung kurun waktu 17 Juli-13 Agustus
2020. Meskipun demikian, DPR tetap membahas Omnibus Law RUU Ciptaker bersama
pemerintah di masa reses ini.
95