Page 181 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 SEPTEMBER 2020
P. 181
tersebut masih memenuhi kriteria dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan ( Permenaker )
Nomor 14 Tahun 2020.
Salah satunya karena pekerja tersebut dinonaktifkan setelah 30 Juni 2020. Sehingga
kepesertaannya sebagai tenaga kerja masih tercatat di BPJamsostek.
Direktur Utama BPJamsostek , Agus Susanto, mengatakan pihaknya telah mengirimkan SMS
kepada 398.126 pekerja yang dinonaktifkan tersebut. Namun, baru 32 persen dari jumlah itu
atau 130.956 orang yang melakukan konfirmasi.
"Kepada siapa kami kirimkan? Yaitu kepada pekerja yang dinonaktifkan setelah 30 Juni, sehingga
mereka masih berhak mendapatkan bantuan subsidi upah." ujar Agus dalam konferensi pers
online, Selasa (8/9).
Selain itu, NIK dan nomor ponsel para pekerja itu juga masih aktif. Terakhir, mereka juga tercatat
belum mengikuti program Kartu Prakerja.
"Dengan kondisi tersebut, BPJamsostek mengirimkan kabar gembira kepada pekerja yang sudah
keluar, bahwa mereka juga masih berhak (mendapatkan subsidi gaji)," jelasnya.
Agus meminta kepada pekerja yang telah dinonaktifkan dari tempatnya bekerja, segera
melakukan konfirmasi kepada BPJamsostek. Sehingga data tersebut bisa diproses untuk
selanjutnya dilakukan pencairan oleh pemerintah.
"Jadi SMS ini secara unik link berbeda setiap penerima, tinggal klik lalu tinggal masukkan
password unik, jadi ini hanya bisa diakses oleh penerima, begitu diterima akan ditanyakan
apakah nomor rekeningnya benar, tinggal yes, jika belum ada tinggal memasuki nomor
rekening," kata Agus.
BPJamsostek PHK Pekerja Subsidi Gaji2020 (c) PT Dynamo Media Network Version 1.1.273.
180