Page 28 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 JULI 2021
P. 28

bertransaksi  adalah  salah  satu  fitur  penting  yang  dibutuhkan  masyarakat,"  ujar  Pejabat
              pelaksana sementara Kepala BP Jamsostek Kantor Cabang Bandung, Suci Yogie Adam mewakili
              kepala kantor cabang, belum lama ini. Selain QR1S, pembayaran iuran BPJS Ketenagakerjaan
              perusahaan pun bisa memakai aplikasi digital payment lainnya yang tergabung dalam QRIS yakni
              GoPay, Dana, ShopeePay, OVO, Sakuku, Livin Mandiri, BCA Mobile, hingga Link Aja.



              BAYAR JAMSOSTEK BISA PAKAI DOMPET DIGITAL

              Pandemi memicu berbagai sektor terus berinovasi menggenjot layanan digitalnya. Salah satunya
              BP  Jamsostek  yang  menggandeng  QR1S  sebagai  salah  satu  kanal  pembayaran  iuran  BPJS
              Ketenagakerjaan Perusahaan.

              "Sekarang pembayaran iuran BPJS Ketenagakerjaan perusahaan bisa pakai QRIS. Ini merespons
              situasi pandemi Covid-19 dan era ekonomi digital. Kemudahan bertransaksi adalah salah satu
              fitur  penting  yang  dibutuhkan  masyarakat,"  ujar  Pejabat  pelaksana  sementara  Kepala  BP
              Jamsostek Kantor Cabang Bandung, Suci Yogie Adam mewakili kepala kantor cabang, belum
              lama ini.

              Selain QR1S, pembayaran iuran BPJS Ketenagakerjaan perusahaan pun bisa memakai aplikasi
              digital  payment  lainnya  yang  tergabung  dalam  QRIS  yakni  GoPay,  Dana,  ShopeePay,  OVO,
              Sakuku,  Livin  Mandiri,  BCA  Mobile,  hingga  Link  Aja.  Akhir  Juni  lalu,  BPJS  Ketenagakerjaan
              menggaet LinkAja sebagai salah satu kanal pendaftaran dan pembayaran iuran peserta.


              "Kami berharap, langkah ini dapat menambah rasa aman dan nyaman bagi para pekerja dalam
              memenuhi kebutuhan proteksi, terutama di tengah ketidakpastian di masa pandemi Covid-19
              ini," ujarnya.

              Sementara itu, Direktur Kepesertaan BP Jamsostek, Zainudin mengatakan, perlindungan jaminan
              sosial merupakan kebutuhan yang wajib dimiliki oleh seluruh pekerja. "Baik ituy penerima upah
              atau  sektor  formal,  pekerja  bukan  penerima  upah  atau  informal,  hingga  pekerja  migran
              Indonesia," ujarnya.


              Dengan semakin banyaknya pilihan akses pendaftaran dan pembayaran iuran yang tersedia,
              diharapkan akan semakin mempermudah para pekerja untuk memperoleh perlindungan jaminan
              sosial.  "Apalagi,  iuran  yang  dibayarkan  cukup  terjangkau  mulai  dari  Rp  16.800  per  bulan,"
              ucapnya.

              Secara  terpisah,  Kepala  BP  Jamsostek  Cabang  Bekasi  Kota,  Kunto  Wibowo  mengatakan,  BP
              Jamsostek Bekasi Kota juga akan melakukan sosialisasi inovasi baru itu kepada seluruh peserta
              perusahaan/instansi di Kota Bekasi. "Kami berkomitmen untuk terus memperluas akses layanan
              keuangan non tunai guna mendorong inklusi keuangan di Indonesia yang dapat meningkatkan
              kesejahteraan masyarakat," katanya. (Riesty Yusnila-ningsih, Yulistyne Kasumaningrum)*"*









                                                           27
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33