Page 108 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 OKTOBER 2021
P. 108

LKS Tripnas) pada 21 Oktober sampai dengan 22 Oktober 2021 untuk membahas terkait upah
              minimum tahun depan.
              Melalui dialog tersebut diperoleh sejumlah kesepakatan. Pertama, penyamaan persepsi tentang
              implementasi  upah  minimum  di  2022.  Kedua,  disampaikan  permasalahan-permasalahan  di
              lapangan terkait hal tersebut.

              Ketiga,  para  stakeholder  menunggu  kelengkapan  data  dari  BPS  untuk  menetapkan  upah
              minimum  di  2022.  Keempat,  Depenas  bersama  Kemenaker  data  dari  BPS  sebisa  mungkin
              diterima oleh Kemenaker tanggal 5 November.

              Selanjutnya,  Depenas  meminta  Kemenaker  bisa  menetapkan  acuan  normatif  yang  dimaksud
              sebelum tanggal 10 November 2021. "Dengan begitu nanti tentu kalau berbicara penetapannya
              tergantung  data  hasil  BPS.  Jadi  kami  tidak  bisa  mengintisarikan  dan  berasumsi  sebelum
              menerima  data  dari  BPS  yang  dimaksud,"  ujar  Adi  dikutip  dari  Kontan,  Rabu  (27/10/2021)
              Sebagai  informasi,  dalam  PP  36  nomor  2021  tentang  Pengupahan  disebutkan  bahwa  upah
              minimum ditetapkan berdasarkan kondisi ekonomi dan ketenagakerjaan. Kondisi ekonomi dan
              ketenagakerjaan yang dimaksud meliputi variabel paritas daya beli, tingkat penyerapan tenaga
              kerja dan median upah.

              Data  pertumbuhan  ekonomi,  inflasi,  paritas  daya  beli,  tingkat  penyerapan  tenaga  kerja  dan
              median upah bersumber dari lembaga yang berwenang di bidang statistik (BPS). Pertumbuhan
              ekonomi Indonesia pada tahun 2021, menurut perkiraan Bank Indonesia adalah 3,5% hingga
              4,3%.  Sedangkan  inflasi  tahunan  hingga  September  2021  hanya  1,6%.  Dengan  kondisi  ini,
              diperkirakan kenaikan UMP dan UMK tahun 2022 hanya terbatas.

              Sebelum ada keputusan kenaikan UMP dan UMK tahun 2022, mari kita lihat data UMP tahun
              2021: Dikutip dari situs Kementerian Tenaga Kerja, berikut data UMP tahun 2021 UMP 2021
              wilayah Aceh: Rp 3.165.031,00 UMP 2021 wilayah Sumatera Utara: Rp 2.499.423,06 UMP 2021
              wilayah Sumatera Barat: Rp 2.484.041,00 UMP 2021 wilayah Sumatera Selatan Rp 3.043.111,00
              UMP 2021 wilayah Riau: Rp 2.888.564,01 UMP 2021 wilayah Kepulauan Riau: Rp 3.005.460,00
              UMP 2021 wilayah Jambi: Rp 2.630.162,13 UMP 2021 wilayah Bangka Belitung: Rp 3.230.023,66
              UMP 2021 wilayah Bengkulu: Rp 2.215.000,00 UMP 2021 wilayah Lampung: Rp 2.432.001,57
              UMP  2021  wilayah  DKI  Jakarta:  Rp  4.416.186,548  UMP  2021  wilayah  Jawa  Barat:  Rp
              1.810.351,36 UMP 2021 wilayah Jawa Tengah: Rp 1.798.979,00 UMP 2021 wilayah Jawa Timur:
              Rp 1.868.777,08 UMP 2021 wilayah D.I Yogyakarta: Rp 1.765.000,00 UMP 2021 wilayah Banten:
              Rp 2.460.996,54 UMP 2021 wilayah Bali: Rp 2.494.000,00 UMP 2021 wilayah Kalimantan Selatan:
              Rp  2.877.448,59  UMP  2021  wilayah  Kalimantan  Timur:  Rp  2.981.378,72  UMP  2021  wilayah
              Kalimantan Barat: Rp 2.399.698,65 UMP 2021 wilayah Kalimantan Tengah: Rp 2.903.144,70 UMP
              2021  wilayah  Kalimantan  Utara:  Rp  3.000.804,00  UMP  2021  wilayah  Sulawesi  Selatan  Rp
              3.165.876,00 UMP 2021 wilayah Sulawesi Utara: Rp 3.310.723,00 UMP 2021 wilayah Sulawesi
              Tenggara: Rp 2.552.014,52 UMP 2021 wilayah Sulawesi Tengah: Rp 2.303.711,00 UMP 2021
              wilayah Sulawesi Barat: Rp 2.678.863,10 UMP 2021 wilayah Gorontalo: Rp 2.788.826,00 UMP
              2021 wilayah Nusa Tenggara Barat: Rp 2.183.883,00 UMP 2021 wilayah Nusa Tenggara Timur:
              Rp 1.950.000,00 UMP 2021 wilayah Maluku Maluku: Rp 2.604.961,00 UMP 2021 wilayah Maluku
              Utara: Rp 2.721.530,00 UMP 2021 wilayah Papua: Rp 3.516.700,00 UMP 2021 wilayah Papua
              Barat: Rp 3.134.600,00 Itulah informasi mengenai kenaikan UMP 2022 dan data UMP tahun
              2021. Kepastian kenaikan UMP tahun 2022 biasanya diumumkan pemerintah paling lambat akhir
              Oktober 2021.







                                                           107
   103   104   105   106   107   108   109   110   111   112   113