Page 32 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 NOVEMBER 2020
P. 32

27 PEKERJA MIGRAN INDONESIA TERPAPAR COVID-19 DI TAIWAN

              Sebanyak 27 pekerja migran Indonesia (PMI) terkonfirmasi positif Covid-19 di Taiwan. Saat ini,
              puluhan PMI tersebut pun masih menjalani masa karantina.

              Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdhani mengatakan,
              berdasarkan kabar yang diterimanya, ada sekitar 27 PMI terinfeksi Covid-19 di Taiwan.

              "Saya mendapatkan kabar semalam, ada 27 PMI kita yang positif Covid-19. Mereka berasal dari
              5 perusahaan penampungan PMI yang berbeda," ujarnya, saat melakukan sidak di Tangerang,
              Kamis (19/11/2020).
              Benny juga menuturkan, saat ini seluruh PMI yang dinyatakan positif Covid-19 masih berada di
              Taiwan.

              Sebanyak 12 orang sudah terdeteksi identitas dan asal perusahaan, sementara 15 orang lagi
              masih diselidiki lagi asal usul perusahaannya.

              "12 orang sudah terdeteksi asal pusatnya darimana, sementara 15 orang lagi masih diselidiki,"
              lanjutnya.

              Hingga saat ini BP2MI masih menyelidiki darimana PMI tersebut terinfeksi Covid-19. Apakah saat
              masih berada di Indonesia ataukah setelah mendarat dan beraktivitas di Taiwan.

              "Kami masih menyelidiki dari mana mereka tertular apakah dari Indonesia apakah saat sudah di
              Taiwan," ujar Benny.

              Sebelumya, BP2MI melakukan sidak kelayakan dan protokol kesehatan di tempat penampungan
              pekerja  migran  Indonesia  (PMI)  PT  Graha  Ayukarsa,  Jalan  Iskandar  Muda,  Neglasari,  Kota
              Tangerang, Kamis malam.

              Sidak  tersebut  dilakukan  untuk  melihat  penerapan  protokol  kesehatan  Covid-19  di  tempat
              penampungan PMI tersebut.

              "Kita ingin melihat apakah segala prosedur protokol kesehatan Covid-19 di tempat penampungan
              PMI ini sudah sesuai atau belum," ujar Kepala BP2MI Benny Rhamdani.

              Dia juga mengatakan, rumah penampungan PMI memiliki potensi penyebaran Covid-19 lantaran
              adanya tempat berkerumun dan juga terdapat kegiatan yang dilakukan bersama-sama seperti
              pelatihan.

              "Makanya kita cek di sini, apakah pakai masker, fasilitas cuci tangannya bagaimana, apakah
              menjaga  jarak,  lalu  dilakukan  test  rutin  atau tidak, jadi  semua  harus  sesuai  prosedur,"  kata
              Benny.

              Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita. Dari sidak tersebut,
              lanjut Benny, pihaknya menemukan adanya 106 calon PMI yang tengah melakukan pelatihan di
              tempat tersebut. Terlihat, para calon PMI melakukan protokol kesehatan dengan baik.

              "Saya  tanya  mereka  (calon  PMI),  mereka  disini  dapat  fasilitas  baik  atau  tidak,  persoalan
              pemotongan gaji bagaimana, karena menurut aturan maksimal Rp 17 juta untuk pemotongan,"
              jelasnya.







                                                           31
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37