Page 344 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 OKTOBER 2020
P. 344
Judul Kemenaker Luncurkan Program JPS bagi Kelompok Masyarakat di 6
Provinsi
Nama Media sindonews.com
Newstrend Program Jaring Pengaman Sosial
Halaman/URL https://nasional.sindonews.com/read/184910/15/kemenaker-
luncurkan-program-jps-bagi-kelompok-masyarakat-di-6-provinsi-
1601734216
Jurnalis Asep Juhariyono
Tanggal 2020-10-03 21:30:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Ida Fauziah (Menaker) Program JPS ini dikhususkan bagi masyarakat yang membuat
kelompok untuk berwirausaha setelah mereka sebelumnya ikut terdampak jadi pengangguran
atau hampir menjadi pengangguran akibat pandemi COVID-19 yang saat ini terjadi
neutral - Ida Fauziah (Menaker) Karya yang dihasilkan para wirausaha baru ini nantinya
diharapkan dapat berkembang pesat dan maju agar bisa berhasil serta dapat bersaing di pasar
bebas. Dengan munculnya jiwa wirausaha ini, mereka diharapkan bisa memberikan kontribusi
dalam pertumbuhan perekonomian Indonesia, serta nantinya mereka juga bisa membuka
peluang kesempatan kerja bagi orang lain di lingkungan sekitarnya
positive - Ida Fauziah (Menaker) Di Tasikmalaya juga dilaksanakan penandatanganan perjanjian
kerja sama antara Menaker dan perwakilan kelompok masyarakat penerima JPS
positive - Ivan Dicksan (Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tasikmalaya) Kita juga di Kota
Tasikmalaya sudah mendapatkan bantuan JPS ini sebanyak 6 kelompok dan sudah dilaksanakan
ke berbagai macam jenis wirausaha, seperti budidaya lobster, dan peternakan ayam petelur. Kita
juga sudah menyampaikan terkait keinginan untuk mendirikan balai pelatihan kerja, dibangun di
Kota Tasikmalaya
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan ( Kemenaker ) meluncurkan Program Jaring Pengaman Sosial
Dampak COVID-19 sekaligus menyerahkan bantuan bagi kelompok masyarakat di 6 provinsi
terpilih secara daring di Hotel Santika Tasikmalaya, Sabtu (3/10/2020). Bantuan itu diberikan
kepada 1.000 kelompok masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19 dan masing-masing
kelompok mendapatkan dana sekitar Rp39 juta.
343