Page 264 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 AGUSTUS 2020
P. 264

Tidak  hanya  memutuskan  untuk  membuka  kembali  pengiriman  CPMI  ke  negara-negara
              penempatan, Kemnaker juga telah melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah di kantong-
              kantong  asal  TKI  terkait  persiapan  penempatan  di  masa  adaptasi  kebiasaan  baru.  Ida
              menegaskan bahwa pencabutan Keputusan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 151 Tahun 2020
              tentang Penghentian Sementara Penempatan Pekerja Migran Indonesia karena telah melihat
              kesiapan menyeluruh pihak-pihak terkait.

              Penundaan pengiriman itu sendiri sebelumnya dilakukan untuk memberikan perlindungan bagi
              masyarakat Indonesia terutama CPMI akibat pandemi Covid-19.

              "Setelah  semuanya  dirasa  siap,  baik  negara  penempatan  maupun  di  daerah  tempat  CPMI
              berasal baru kemudian kita lakukan pembukaan kembali," kata Ida.

              Berdasarkan hasil rapat virtual dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan
              Indonesia di luar negeri, pemerintah melihat kesiapan semua pihak termasuk negara-negara
              penempatan dinyatakan kondusif untuk menerima CPMI. Namun, dia menegaskan tidak semua
              negara akan dibuka penempatannya untuk 88.973 CPMI yang telah terdaftar di sistem Badan
              Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI). Tidak hanya itu harus dipenuhi juga syarat-
              syarat jika CPMI ingin diberangkatkan.

              Pengirimannya  akan  dilakukan  secara  bertahap  ke  negara-negara  yang  menyatakan  siap
              menerima  TKI.  Selain  itu  pengiriman  juga  mempertimbangkan  jenis  pekerjaan  untuk
              menghindari tipe yang rentan terjangkit Covid-19. Penempatan di era adaptasi kebiasaan baru
              akan memprioritaskan CPMI yang sudah memiliki visa, terdaftar di sistem BP2MI dan berasal
              dari perusahaan penempatan yang berizin.

              Proses penempatan sendiri akan menggunakan protokol kesehatan. Tapi, Menaker menegaskan
              CPMI tidak akan terbebani dengan biaya akibat dari penerapan protokol kesehatan dalam proses
              penempatan ke negara-negara tujuan..







































                                                           263
   259   260   261   262   263   264   265   266   267   268   269