Page 98 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 DESEMBER 2020
P. 98

Reshuffle tersebut terutama untuk mengisi dua posisi menteri nonaktif yang berkasus di Komisi
              pemberantasan  Korupsi  (KPK),  yakni  Mensos  Juliari  Peter  Batubara  dan  Menteri  KKP  Edhy
              Prabowo.

              Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin mengatakan, soal siapa
              menteri yang akan diganti bila reshuffle kabinet terjadi itu tergantung Presiden Jokowi.

              "Namun jika melihat dari kinerja menteri yang dianggap tak memuaskan dan kontroversi, ada
              menkes,  menag,  mendikbud,  menparekraf,  menteri  (Koperasi  dan)  UKM,  menaker,"  ungkap
              Ujang saat dihubungi, Selasa (22/12).

              Menurut Ujang, bila reshuffle kabinet betul-betul terjadi Rabu besok, maka bisa saja ada menteri
              yang diganti atau dibuang.

              Namun, katanya, bisa pula hanya terjadi pergeseran pos dari kementerian satu ke lainnya.
              "Sepertinya  jika  reshuffle  diadakan  besok,  maka  akan  ada  menteri  yang  didepak,"  ungkap
              pengajar di Universitas Al Azhar Indonesia, itu.

              Ujang  menambahkan,  bila  melihat  sejumlah  kasus  dugaan  korupsi  yang  menjerat  menteri,
              kebanyakan adalah mereka yang berlatar belakang partai politik.

              Berkaca dari hal itu, kata Ujang, Presiden Jokowi sejatinya perlu memperbanyak menteri dari
              kalangan profesional.

              Namun, dia memprediksi hal itu juga tidak mudah karena suami Iriana itu masih tersandera oleh
              partai politik koalisinya.

              "Jokowi butuh backup parpol," pungkas Ujang Komarudin.

              (boy/jpnn) Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:.







































                                                           97
   93   94   95   96   97   98   99   100   101   102   103