Page 111 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 MARET 2021
P. 111
Judul Perusahaan Wajib Ikut JKP, Kemenaker Beberkan Manfaatnya
Nama Media bisnis.com
Newstrend Jaminan Kehilangan Pekerjaan
Halaman/URL https://ekonomi.bisnis.com/read/20210303/12/1363333/perusahaan-
wajib-ikut-jkp-kemenaker-beberkan-manfaatnya
Jurnalis Newswire
Tanggal 2021-03-03 16:05:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Sumirah (Koordinator di Direktorat Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kemenaker) JKP ini
wajib sifatnya, jadi memang harus ikut semua program
neutral - Sumirah (Koordinator di Direktorat Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kemenaker) Untuk
peserta baru, pengusaha yang belum mengikutkan pekerjanya atau pekerja yang baru masuk
dunia kerja perlu didaftarkan pengusaha ke program jaminan sosial
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan mewajibkan pengusaha untuk mengikutsertakan karyawannya
sebagai peserta program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) sebagai bagian dari perlindungan
pekerja. "JKP ini wajib sifatnya, jadi memang harus ikut semua program," kata Koordinator di
Direktorat Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kemenaker Sumirah, dikutip dari Antara, Rabu
(3/3/2021).
PERUSAHAAN WAJIB IKUT JKP, KEMENAKER BEBERKAN MANFAATNYA
JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan mewajibkan pengusaha untuk mengikutsertakan
karyawannya sebagai peserta program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) sebagai bagian dari
perlindungan pekerja.
"JKP ini wajib sifatnya, jadi memang harus ikut semua program," kata Koordinator di Direktorat
Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kemenaker Sumirah, dikutip dari Antara, Rabu (3/3/2021).
Sumirah menegaskan terdapat beberapa pertimbangan pemerintah mengadakan JKP, termasuk
salah satunya adalah kenaikan jumlah tenaga kerja yang menjadi korban pemutusan hubungan
kerja (PHK). Menurut data Kemenaker, terdapat 386.877 orang terkena PHK pada 2020
dibandingkan 18.911 orang pada 2019.
110