Page 150 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 MARET 2021
P. 150
Judul 1.084 Pekerja Terdampak Pandemi Covid-19
Nama Media Kedaulatan Rakyat
Newstrend Dampak Virus Corona dalam Ketenagakerjaan
Halaman/URL Pg5
Jurnalis KR
Tanggal 2021-03-03 10:51:00
Ukuran 115x185mmk
Warna Warna
AD Value Rp 23.460.000
News Value Rp 70.380.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Sutiasih (Kepala Dinas Tenaga Kerja Sleman) Berdasarkan laporan dari pe-rusahaan-
perusahaan di Sleman ada 1.000-an lebih terdampak. Ada yang dirumahkan dan di-PHK dari
tempat keijanya
positive - Sutiasih (Kepala Dinas Tenaga Kerja Sleman) Tapi semua sudah tertangani oleh
Mediator Disnaker Sleman
negative - Sutiasih (Kepala Dinas Tenaga Kerja Sleman) Jumlah pengangguran Tahun 2019
sebesar 3,98 persen atau 27.508 orang. Kemudian Tahun 2020 sebesar 5,09 persen atau 35.843
orang sehingga terjadi kenaikan jumlah pengangguran sebesar 1,11 persen atau 8.335 orang
negative - Sutiasih (Kepala Dinas Tenaga Kerja Sleman) Depok menjadi penyumbang terbesar
jumlah angkatan kerja dan terendah dari Cangkringan
negative - Sutiasih (Kepala Dinas Tenaga Kerja Sleman) Kami masih melakukan pendataan
sampai di tingkat kalurahan untuk memastikan jumlah pengangguran di Sleman
positive - Sutiasih (Kepala Dinas Tenaga Kerja Sleman) Disnaker Sleman sudah memfasilitasi
Bantuan Sosial Tunai (BST) untuk pekerja ter-PHK di 2020. Kemudian program dan kegiatan
tersebut bertujuan untuk mengurangi pengangguran dan kemiskinan serta menjaga hubungan
industrial di Kabupaten Sleman tetap kondusif
Ringkasan
Sekitar 1.084 pekerja terdampak pandemi Covid-19 sehingga ada yang dirumahkan maupun
Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Hal itu membuat jumlah pengangguran di Kabupaten Sleman
meningkat jika dibandingkan Tahun 2019 lalu. Untuk mengurangi jumlah pengangguran, Dinas
Tenaga Kerja Sleman mempunyai program peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga keija,
peningkatan kesempatan keija. Selain itu juga ada program perlindungan pengembangan
lembaga ketenagakerjaan, dan transmigrasi.
149