Page 130 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 NOVEMBER 2020
P. 130

negative  - Andri Yansyah  (Kepala  Dinas  Tenaga  Kerja Transmigrasi  dan  Energi  DKI  Jakarta)
              Pandemi  Covid-19  telah  berdampak  pada  sektor  ekonomi.  tidak  terkecuali  Jakarta.  Dengan
              menjunjung keadilan, Pemprov DKI menetapkan kebijakan asimetris untuk UMP 2021

              negative - Anies Baswedan (Gubernur DKI Jakarta) Bagi kegiatan usaha yang terdampak Covid-
              19, maka kami menetapkan UMP 2021 tidak mengalami kenaikan atau sama dengan UMP 2020.
              Sedangkan, kegiatan yang tidak terdampak Covid-19 dapat mengalami kenaikan UMP 2021 yang
              besarannya mengikuti rumus pada PP Nomor 78 Tahun 2015

              positive - Anies Baswedan (Gubernur DKI Jakarta) Penetapan ini telah sejalan dengan semangat
              yang  ada dalam  Surat Edaran  Menteri  Ketenagakerjaan  RI  Nomor  M/l  l/HK.04/X/2020  untuk
              melakukan penyesuaian penetapan nilai UMP 2021 sama dengan UMP 2020 bagi perusahaan
              yang terdampak dengan pandemi Covid-19



              Ringkasan

              Sektor-sektor usaha yang terdampak Covid-19 perlu mengajukan permohonan kepada Gubernur
              DKI Jakarta melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) jika ingin bebas dari kebijakan kenaikan upah
              minimun provinsi (UMP) Tahun 2021. Massa dari elemen buruh berunjuk rasa di depan kawasan
              Patung Arjunawiwaha atau Patung Kuda, Jakarta, Senin (2/11). Dalam aksinya mereka menuntut
              pembatalan Omnibus Law UU Cipta Kerja dan menuntut kenaikan upah minimum tahun 2021
              tetap naik.



              SEKTOR TERDAMPAK COVID-19 WAJIB LAPOR DISNAKER DKI

              Farmasi, Jasa Keuangan, dan Telekomunikasi Tetap Naikkan UMP 2021

              Sektor-sektor usaha yang terdampak Covid-19 perlu mengajukan permohonan kepada Gubernur
              DKI Jakarta melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) jika ingin bebas dari kebijakan kenaikan upah
              minimun provinsi (UMP) Tahun 2021.

              Massa dari elemen buruh berunjuk rasa di depan kawasan Patung Arjunawiwaha atau Patung
              Kuda, Jakarta, Senin (2/11). Dalam aksinya mereka menuntut pembatalan Omnibus Law UU
              Cipta Kerja dan menuntut kenaikan upah minimum tahun 2021 tetap naik.

              Kepala Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan
              berdasarkan permohonan tersebut, Pemprov DKI akan mengkaji, apakah sektor usaha tersebut
              masuk dalam kategori terdampak atau tidak dan layak bebas dari kebijakan kenaikan UMP 2021.

              "Penentuan  awalnya,  berdasarkan  permohonan  dari  sektor  usaha,  lalu  nanti  kita  kaji.  Kalau
              pengajuannya kita setujui, berarti dia gunakan UMP 2020. Tapi kalau permohonan tidak setujui,
              diketok  menggunakan  UMP  2021,"  ujar  Andri  dalam  webinar  terkait  UMP  2021  bersama
              wartawan, Senin (2/11).

              Dalam permohonan tersebut. kata Andri, sektor usaha akan menyertakan sejumlah dokumen
              khususnya  laporan  keuangan  dalam  setahun  terakhir.  Sementara  sektor  usaha  yang  tidak
              mengajukan permohonan, tutur dia, otomatis akan mengikuti kebijakan ke-
              naikan UMP 2021 sebesar 3,27 persen dari Rp 4.276.349 menjadi Rp 4.416.186.548.

              "Kalau dia tidak mengajukan. berarti dia tidak terdampak. dan dia menerima ketentuan Pemprov
              DKI sebesar Rp 4.4 juta," tandas dia.


                                                           129
   125   126   127   128   129   130   131   132   133   134   135