Page 175 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 NOVEMBER 2020
P. 175

Judul               Apindo Jateng Akan Gugat Gubernur
                Nama Media          suaramerdeka.com
                Newstrend           Peraturan Upah Minimum
                Halaman/URL         https://www.suaramerdeka.com/regional/semarang/245909-apindo-
                                    jateng-akan-gugat-gubernur
                Jurnalis            Hendra Setiawan
                Tanggal             2020-11-02 21:55:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 10.000.000
                News Value          Rp 30.000.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Ringkasan

              Dewan  Pimpinan  Provinsi  (DPP)  Apindo  Jateng  akan  mengambil  langkah  hukum  atau
              menggunakan  konstitusinya  melalui  jalur  hukum  menggugat  Gubernur  Jateng  ,  melalui
              Pengadilan Tata Usaha Negara Kota Semarang.



              APINDO JATENG AKAN GUGAT GUBERNUR

              Dewan  Pimpinan  Provinsi  (DPP)  Apindo  Jateng  akan  mengambil  langkah  hukum  atau
              menggunakan  konstitusinya  melalui  jalur  hukum  menggugat  Gubernur  Jateng  ,  melalui
              Pengadilan Tata Usaha Negara Kota Semarang.

              Ini menyikapi diterbitkannya SK Gubernur Nomor 561/48 Tahun 2020 tentang Upah Minimum
              Provinsi (UMP) Jawa Tengah Tahun 2021, yang besarnya Rp 1.798.979,12, naik sebesar Rp
              56.963,90 (3.27 persen).
              Ketua DPP Apindo Jateng, Frans Kongi dalam siaran persnya, Senin (2/11) mengungkapkan saat
              ini kondisi ekonomi di Jawa Tengah yang mengalami keterpurukan akibat dari pandemi covid-19
              dan belum ada tanda-tanda kapan akan berakhir. Karenanya, DPP Apindo Jateng berpendapat
              keputusan Gubernur Jateng tersebut menambah kesulitan bagi dunia usaha untuk memperbaiki
              kinerjanya pada 2021.

              Bahwa kenaikan yang diputuskan diduga bertentangan dengan peraturan perundangan yang
              berlaku.  Yaitu  Permenaker  No.  18  Tahun  2020  tentang  Perubahan  atas  Peraturan  Menteri
              Ketenagakerjaan Nomor 21 Tahun 2016 tentang Kebutuhan Hidup Layak.

              ''Patut diduga pula bahwa Gubernur Jateng tidak melaksanakan asas-asas pemerintahan yang
              baik. Hal ini merugikan bagi dunia usaha yang faktanya saat ini masih dalam keadaan terpuruk,''
              ujarnya.
              Ditambahkannya,  keputusan  Gubernur  tersebut  berakibat  hilangnya  kepastian  hukum.  Patut
              dikhawatirkan berimbas kacaunya proses pembahasan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK)
              yang saat ini sedang dilaksanakan di Kota/Kabupaten di seluruh Jawa Tengah.

                                                           174
   170   171   172   173   174   175   176   177   178   179   180