Page 379 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 NOVEMBER 2020
P. 379

Meskipun tidak signifikan, ada kenaikan UMP dari Rp 1.742.015 menjadi Rp 1.798.979 pada
              2021.
              "Kami  sudah  menggelar  rapat  dengan  berbagai  pihak  dan  sudah  mendengarkan  masukan."
              "Sudah kami tetapkan UMP Jateng 2021," kata Ganjar dikutip dari Tribun Jateng.

              Ganjar menegaskan pihaknya tidak menggunakan SE Menteri Tenaga Kerja, melainkan tetap
              berpegang teguh pada PP 78 tahun 2015 tentang pengupahan.

              Pertimbangan lain adalah hasil rapat dengan Dewan Pengupahan, serikat buruh, Apindo dan
              lainnya.

              Para pihak, kata dia, sudah diajak bicara dan memberikan masukan-masukan.

              "Perlu saya sampaikan, UMP ini sesuai dengan PP 78 tahun 2015 tentang pengupahan yang
              mendasari pada pertumbuhan ekonomi dan inflasi." "Dua hal ini yang coba kami pegang erat,"
              kata dia.

              Tak Ikuti Edaran Menaker, Ganjar Pranowo Pastikan UMP Jawa Tengah 2021 Tetap Naik UMP
              Jawa  Tengah  Naik  3,27  Persen  Tahun  2021,  Ganjar:  Ini  Pedoman  untuk  Kabupaten/Kota
              Menyiapkan UMK

              2. Sri Sultan HB X Sama dengan Ganjar, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan
              Hamengkubuwono X juga ikut menaikkan UMP.

              Sri Sultan telah mengumumkan kenaikan UMP untuk DIY sebesar 3,54 persen untuk 2021.

              Sehingga besaran UMP di DIY pada 2021 setara Rp 1.765.000 atau mengalami kenaikan dari
              tahun sebelumnya senilai Rp 61 ribu.

              Penetapan tersebut berdasarkan Surat Keputusan Gubernur DIY nomor 319/KEP/2020 tentang
              penetapan UMP DIY 2021.

              Aturan kenaikan UMP akan berlaku mulai 1 Januari 2021.

              Sekretaris Daerah (Sekda) DIY Kadarmanta Baskara Aji mengatakan, pemerintah DIY semula
              mengacu pada Surat Edaran (SE) dari Menaker.

              "Namun dalam perkembangannya pemerintah DIY melalui dewan pengupahan sepakat untuk
              menaikkan."  "Alasannya  semua  pihak  baik  pengusaha  maupun  buruh  dalam  kondisi  sulit
              sehingga daya beli berkurang," katanya, dikutip dari Tribun Jogja.

              Jika dibandingkan dengan Jawa Tengah, kenaikan UMP di DIY jauh lebih tinggi.

              UMP Jateng naik pada 2021 sebesar 3,27 persen, sedangkan DIY naik sebesar 3,54 persen.

              3. Anies Baswedan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengikuti dua kepala daerah lain di
              Pulau Jawa untuk menaikkan UMP.

              Anies menaikkan besaran UMP DKI Jakarta pada 2021 sebesar 3,27 persen, yakni menjadi Rp
              4.416.186,548.

              Namun kenaikan ini hanya untuk kegiatan usaha yang tidak terdampak pandemi Covid-19.

              Sementara bagi kelompok usaha yang terdampak pandemi dapat menggunakan besaran UMP
              2020, yakni Rp 4.276.349.




                                                           378
   374   375   376   377   378   379   380   381   382   383   384