Page 43 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 SEPTEMBER 2020
P. 43
Judul Tunggu Pencairan Tahap Kedua
Nama Media Indopos
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL Pg3
Jurnalis nas
Tanggal 2020-09-07 05:39:27
Ukuran 177x117mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 38.232.000
News Value Rp 114.696.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
KEMENTERIAN Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah selesai melakukan check list terhadap 3 juta
data calon penerima subsidi gaji/upah tahap kedua. Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah
mengatakan, mekanisme penyaluran subsidi gaji/ upah tahap kedua masih sama dengan tahap
pertama. Kemenaker telah menerima 3 juta data calon penerima subsidi gaji/ upah tahap kedua
dari BPJS Ketenagakerjaan. "Kami sudah terima data calon penerima subsidi gaji pada lalu. Data
tersebut kemu -dian dilakukan check list oleh Kemnaker," ujar Ida Fauziah di Jakarta, Minggu
(6/9).
TUNGGU PENCAIRAN TAHAP KEDUA
KEMENTERIAN Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah selesai melakukan check list terhadap 3 juta
data calon penerima subsidi gaji/upah tahap kedua. Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah
mengatakan, mekanisme penyaluran subsidi gaji/ upah tahap kedua masih sama dengan tahap
pertama. Kemenaker telah menerima 3 juta data calon penerima subsidi gaji/ upah tahap kedua
dari BPJS Ketenagakerjaan.
"Kami sudah terima data calon penerima subsidi gaji pada lalu. Data tersebut kemu -dian
dilakukan check list oleh Kemnaker," ujar Ida Fauziah di Jakarta, Minggu (6/9).
Sesuai dengan Juknis, menurut Ida, Kemenaker hanya memiliki waktu empat hari untuk
melakukan check list. Dan check list data selesai Jumat (4/9) lalu.
Setelah dilakukan check list, data tersebut diserahkan ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan
Negara (KPPN). "Kemudian, KPPN akan menyalurkan uang subsidi gaji/upah tahap kedua kepada
Bank Penyalur, yakni bank yang masuk menjadi anggota HIMBARA. Dan mereka akan
menyalurkan uang subsidi gaji/ upah ke rekening penerima secara langsung," imbuhnya.
Lebih jauh dia menjelaskan, persyaratan pekerja yang dapat menerima subsidi gaji/ upah. Yakni,
di antaranya, WNI berstatus sebagai pekerja penerima upah, tercatat sebagai peserta aktif BPJS
Ketenagakerjaan, upah yang dilaporkan ke BPJS TK di bawah Rp5 juta dan memiliki rekening
yang aktif.
42