Page 38 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 SEPTEMBER 2020

kedua adalah data peserta tidak valid karena tidak sesuai dengan kriteria dalam aturan, sehingga
rekening tersebut tidak masukdaftarpenerimaban-tuan subsidi upah. "Jumlah data rekening jenis
ini mencapai 1,6 juta orang," ujar dia.

Menurut Irvan, lembaganya' mendorong perusahaan atau pemberi kerja untuk segera
menyampaikan rekening peserta yang memenuhi persyaratan. BP Jamsostek memperpanjang
batas waktu pelaporan hingga 15 September mendatang, termasuk untuk konfirmasi ulang data
yang sebelumnya dinyatakan tidak valid.

Saat ini BP Ja'msostek telah menyerahkan 5,5 juta rekening calon penerima bantuan subsidi gaji
kepada Kementerian Ketenagakerja an. Penyerahan data dibagi dalam dua tahap dan akan terus
berlangsung hingga memenuhi target.

Hingga 4 September lalu, Kementerian Ketenagakerjaan mencatat 2.31.974 pekerja yang
menerima bantuan subsidi gaji tahap pertama. Kementerian Ketenagakerjaan menyebutkan para
calon penerima yang belum mendapat subsidi gaji lewat rekeningnya masih menjalani sejumlah
proses, termasuk oleh bank penyalur bantuan.

Pemerintah pun terus mengevaluasi pemberian bantuan subsidi upah. Ketua Pelaksana Komite
Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), Erick Thohir, mengatakan,
apabila memungkinkan, program bantuan sosial ini akan diperpanjang hingga tahun selanjutnya.
"Tapi sementara ini hanya sampai Desember,"ujar dia, pekan lalu.

Erick mengatakan pihaknya terus berkoordinasi dengari Kamar Dagang dan Industri (Kadin)
Indonesia untuk mengawasi pemberian s.ub-sidi. Erick juga meminta Kadin membantu
memvalidasi data pekerja demi mempercepat pengucuran bantuan.

Pemerintah menargetkan bantuan subsidi upah diterima 15,7 juta pekerja. Pekerja yang berhak
mendapat subsidi ialah mereka yang bekerja di perusahaan swasta, memiliki gaji di bawah Rp 5
juta per bulan, terdaftar sebagai peserta BP Jamsostek, serta memiliki rekening bank.
Penerima akan memperoleh bantuan Rp 600 ribu per bulan selama empat bulan, yakni pada
September hingga Desember. Stimulus dikucurkan selama dua kali, masing-masing Rp 1,2 juta
setiap kali pencairan.

Ketua Satuan Tugas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional, Budi Gunadi Sadikin,
mengatakan penyaluran subsidi gaji baru 7,9 persen dari pagu anggaran Rp 37,8 triliun.
"Bantuan subsidi upah telah diberikan kepada 2,5 juta karyawan," ujar dia.

Budi berharap, dalam dua bulan ke depan, target yang dipatok pemerintah bisa tercapai. Dengan
demikian, penyaluran bantuan tersebut diharapkan bisa mengerek pertumbuhan ekonomi pada
triwulan III 2020.

Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan P. Roeslani mengapresiasi program subsidi gaji tersebut.
"Ini sangat diperlukan bagi

pekerja untuk bertahan di tengah tekanan pandemi Covid-19 yang sangat besar," katanya.

Rosan memastikan pihaknya akan memberikan masukan secara berkala kepada pemerintah agar
subsidi gaji dan stimulus lainnya tepat sasaran dan terserap dengan cepat. Apalagi, dia menilai
selama ini implementasi pemberian bantuan dari pemerintah banyak menghadapi kendala. Rosan
memberi contoh penyaluran insentif dalam program PEN yang baru 27 persen. "Jika
persyaratannya rigid, penyerapan sangat rendah,!' ucapnya.

* CAESAR AKBAR | FRANCISCA CHRISTY ROSANA

37