Page 535 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 APRIL 2021
P. 535
Judul Tak Bayar THR, Denda dan Sanksi Menanti
Nama Media Kolaka Pos
Newstrend Aturan THR 2021
Halaman/URL Pg7
Jurnalis fin
Tanggal 2021-04-14 10:10:05
Ukuran 92x193mmk
Warna Warna
AD Value Rp 13.800.000
News Value Rp 69.000.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Ida Faui (Menaker) Saya tekankan bahwa THR Keagamaan wajib dibayarkan paling
lama tujuh hari sebelum hari raya keagamaan pekerja atau buruh yang bersangkutan
negative - Ida Faui (Menaker) Pengusaha yang terlambat membayar THR keagamaan kepada
pekerja atau buruh dikenai denda sebesar lima persen dari total THR yang harus dibayar sejak
berakhirnya batas waktu kewajiban pengusaha untuk membayar
negative - Ida Faui (Menaker) Dan perlu diingat, pengenaan denda dan sanksi tersebut tidak
menghilangkan kewajiban pengusaha untuk tetap membayar THR kepada pekerja
Ringkasan
Pengusaha wajib membayar tunjangan hari raya (THR) terhadap karyawannya. Jika tak
melanggar akan ada sanksi dan denda yang akan menjerat pengusaha. Menteri Ketenagakerjaan
(Menaker) Ida Faui-zyah mengingatkan adanya denda dan sanksi bagi pengusaha yang tidak
melakukan kewajiban membayar THR ke karyawannya.
TAK BAYAR THR, DENDA DAN SANKSI MENANTI
Pengusaha wajib membayar tunjangan hari raya (THR) terhadap karyawannya. Jika tak
melanggar akan ada sanksi dan denda yang akan menjerat pengusaha.
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauizyah mengingatkan adanya denda dan sanksi bagi
pengusaha yang tidak melakukan kewajiban membayar THR ke karyawannya.
"Saya tekankan bahwa THR Keagamaan wajib dibayarkan paling lama tujuh hari sebelum hari
raya keagamaan pekerja atau buruh yang bersangkutan," tegasnya dalam konferensi pers, Senin
(12/4).
Kewajiban pembayaran THR 2021 sudah diperjelas dengan diterbitkannya Surat Edaran Nomor
M/6/ HK.04/1V/2021 tentang Pelaksanaan Pemberian Tunjangan Hari Raya Keagamaan Tahun
534

