Page 157 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 2 JUNI 2021
P. 157

LAPORAN KEUANGAN 2020 BPJAMSOSTEK RAIH OPINI WAJAR TANPA
              MODIFIKASIAN
              Direktur  Utama  BPJS  Ketenagakerjaan,  Anggoro  Eko  Cahyo  mengatakan,  Laporan  Keuangan
              BPJS Ketenagakerjaan dan Program Dana Jaminan Sosial Ketenagakerjaan mendapat opini Wajar
              Tanpa  Modifikasian  sesuai  kerangka  pelaporan  yang  diterapkan.  Laporan  ini  disusun  dan
              mengacu berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang berlaku.

              "Yaitu  PSAK  1  Penyajian  Laporan  Keuangan  untuk  BPJS  Ketenagakerjaan,  ISAK  35  Entitas
              Berorientasi Nirlaba untuk Program JKK dan JKM serta PSAK 18 Program Manfaat Purna Karya
              sebagai acuan Laporan Keuangan Program JHT dan JP," kata Anggoro dalam konferensi pers,
              Jakarta, Senin (31/5).

              Laporan  Keuangan  BPJS  Ketenagakerjaan  dan  Dana  Jaminan  Sosial  Ketenagakerjaan  yang
              dipublikasikan diambil dari Laporan Keuangan untuk 2020 yang berakhir tanggal 31 Desember
              2020.  Laporan  keuangan  tersebut  telah  diaudit  oleh  Kantor  Akuntan  Publik  Razikun
              Tarkosunaryo, member of MSI Global Alliance.

              Adapun laporan keuangan publikasi ini disajikan untuk memenuhi Undang Undang Nomor 24
              Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial dan Peraturan Pemerintah Nomor 99
              Tahun 2013.
              "Aturan  tersebut  sebagaimana  telah  diubah  menjadi  Peraturan  Pemerintah  Nomor  55  Tahun
              2015 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2013 tentang Pengeloaan
              Aset Jaminan Sosial Ketenagakerjaan," kata Anggoro.

              Ini  Syarat  dan  Kriteria  Penerima  Beasiswa  bagi  Anak  Peserta  BPJS  Ketenagakerjaan  Badan
              Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) akan mulai menyalurkan manfaat
              beasiswa  pendidikan  anak  peserta  program  Jaminan  Kecelakaan  Kerja  (JKK)  dan  Jaminan
              Kematian  (JKm).  Kegiatan  penyerahan  beasiswa  secara  simbolis  dilaksanakan  oleh  Menteri
              Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziyah dan Direktur Utama BPJamsostek, Anggoro Eko Cahyo, di
              Jakarta pada Rabu (21/4), serentak di 33 provinsi lainnya secara daring.

              Pembayaran beasiswa ini ditunaikan setelah aturan turunan dari PP Nomor 82 Tahun 2019 yaitu
              Peraturan  Menteri  Ketenagakerjaan  (Permenaker)  Nomor  5  Tahun  2021  tentang  Tata  Cara
              Penyelenggaraan Program JKK, JKM dan JHT, efektif berlaku pada 1 April 2021. Permenaker ini
              mengatur  teknis  pelaksanaan  pemberian  manfaat  JKK,  JKM  dan  JHT,  dengan  salah  satunya
              adalah pembayaran beasiswa pendidikan bagi anak ahli waris peserta.

              Berdasarkan Permenaker tersebut, beasiswa pendidikan anak diberikan pada ahli waris peserta
              yang mengalami risiko meninggal dunia, dan atau kecelakaan kerja yang berdampak cacat total
              tetap atau meninggal dunia. Manfaat beasiswa ini diberikan untuk 2 orang anak dengan nilai
              maksimal Rp174 juta, mulai dari Taman Kanak-kanak (TK) hingga jenjang pendidikan Strata 1
              (S1). Kriteria anak yang dapat menerima beasiswa dinyatakan belum bekerja, belum menikah,
              dan di bawah usia 23 tahun.
              Jumlah penerima manfaat beasiswa ini mencapai 10.451 anak, dengan total nilai yang disalurkan
              sebesar Rp115,64 Miliar.

              Menaker Ida bersyukur atas implementasi Permenaker Nomor 5 Tahun 2021, yang terlaksana
              bertepatan bulan Ramadan sekaligus Hari Kartini.

              "Permenaker  Nomor  5  Tahun  2021  ini  sangat  dinantikan  kehadirannya,  karena  merupakan
              pemutakhiran  dari  4  Permenaker  dan  1  Keputusan  Menaker  yang  sebelumnya  mengatur
              mekanisme pemberian manfaat jaminan sosial ketenagakerjaan," jelas Ida pada Rabu (21/4).


                                                           156
   152   153   154   155   156   157   158   159   160   161   162