Page 78 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 AGUSTUS 2020

Judul Perhatikan Semua Pekerja
Nama Media Kompas
Newstrend Subsidi Pekerja Informal
Halaman/URL Pg9
Jurnalis Age
Tanggal 2020-08-27 05:07:00
Ukuran 213x256mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 175.725.000

News Value Rp 527.175.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif

Narasumber
neutral - Mohammad Faisal (Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (Core) Indonesia)
Kalau mau memberi stimulus untuk perekonomian, kelompok informal ini yang harus digerakkan.
Kita tidak hanya bicara soal pekerja atau karyawan informal, tetapi juga mereka yang berusaha
di skala mikro dan kecil

negative - Saleh Daulay (anggota Komisi IX dari Fraksi Partai Gerindra) Siapa yang lebih
kesulitan, mereka yang masih bekerja atau yang di-PHK? Kenapa yang dikasih bantuan hanya
yang masih digaji? Program ini bagus, tetapi jangan sampai mengabaikan yang justru lebih butuh
bantuan

positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Pemerintah juga punya program bansos lain
sebelum ini. Subsidi gaji hanya melengkapi program-program yang sudah ada

negative - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Apakah program ini mengusik rasa keadilan?
Bisa jadi, ya. Akan tetapi, program ini juga menjawab ketidakadilan karena kelompok pekerja
formal bergaji di bawah Rp 5 juta selama ini tidak berhak mendapat bantuan sosial karena tidak
terdata di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial

Ringkasan
Pemerintah mesti memberi perhatian yang sama kepada pekerja formal dan informal di
Indonesia. Dengan cara itu, kegiatan konsumsi masyarakat dapat kembali aktif di berbagai
sektor.

Apalagi, berdasarkan data Badan Pusat Statistik, jumlah pekerja informal di Indonesia lebih
banyak daripada pekerja formal. Sebanyak 131,03 juta penduduk bekerja di Indonesia per
Februari 2020. Dari jumlah tersebut, sekitar 56,5 persen di antaranya pekerja informal.

77