Page 230 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 APRIL 2021
P. 230
sosialisasi Roadmap Reformasi Birokrasi di BBPLK Medan, Sumatera Utara, hari Jumat
(9/4/2021).
Anwar mengatakan, reformasi birokrasi dilakukan dengan restrukturisasi organisasi. Hal ini
dilakukan dengan merombak sejumlah jabatan struktural menjadi jabatan fungsional, baik yang
berada di kantor pusat maupun UPTP di daerah.
Dengan adanya reformasi birokrasi ini, Kemnaker lebih fokus dalam mengelola dan membina
SDM ASN Ketenagakerjaan yang kompeten dan profesional, baik yang diperuntukan bagi
Kemnaker, kementerian/lembaga lain, maupun pemerintah daerah.
Empat jabatan fungsional yang pembinaannya ada di Kemnaker adalah instruktur, pengawas
ketenagakerjaan, mediator, dan pengantar kerja. Keempat jabatan fungsional tersebut adalah
jabatan SDM yang dibutuhkan oleh dunia ketenagakerjaan.
"Jabatan-jabatan ini adalah SDM yang dibutuhkan di dunia ketenagakerjaan. Mereka ini tidak
hanya bertempat di Kemnaker, namun juga di kementerian/lembaga lain, serta di Pemda,"
jelasnya.
Anwar menambahkan, selain reformasi birokrasi, pihaknya juga telah menerapkan reformasi
BLK. Reformasi ini bertujuan untuk menjadikan pelatihan vokasi melalui BLK sebagai icon
Kemnaker.
Dalam reformasi BLK, Kemnaker menerapkan 6R yaitu reformasi kelembagaan, redesain
substansi pelatihan, revolusi SDM, revitalisasi fasilitas dan sarana prasarana, rebranding BLK,
dan relationship.
Ia berharap, kedua reformasi ini meningkatkan kualitas SDM ketenagakerjaan untuk mendukung
menciptakan iklim ketenagakerjaan yang lebih baik.
"Saya ingin kita semakin bangga, semakin senang, untuk bekerja di tempat ini, sehingga kita
semakin memberikan yang terbaik bagi BLK, utamanya Kemnaker," ujarnya..
229