Page 135 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 MEI 2021
P. 135

Adapun,  saat  ini  telah  memasuki  fase  penegakan  hukum  terhadap  perusahaan  yang  tidak
              mematuhi ketentuan THR. Menurut Anwar, langkah-langkah penegakan hukum oleh pengawas
              ketenagakerjaan  harus  dapat  dilaksanakan  dengan  baik  sesuai  tahapannya  pemberian  nota
              pemeriksaan dan rekomendasi pengenaan sanksi administrasi sebagai langkah terakhir.

              Posko THR Keagamaan Kemenaker hingga Selasa (18/5) pun sudah menghimpun 1.860 laporan
              terkait THR yang masuk ke Posko THR Kemenaker dengan rincian 710 konsultasi THR dan 1.150
              pengaduan THR. 1.150 pengaduan merupakan hasil verifikasi dan validasi dengan melihat aspek
              kelengkapan data, duplikasi aduan, dan repetisi yang melakukan pengaduan.

              Dari 1.150 aduan, sudah ada 444 yang dikirim ke daerah untuk ditindaklanjuti di 21 provinsi,
              sementara sisanya masih terus diperiksa kelengkapan datanya.

              Anwar juga mengatakan lima permasalahan pelaksanaan THR yang menonjol tahun 2021 yakni
              THR dibayar dicicil oleh perusahaan, THR dibayarkan 50% (20%-50%), THR dibayar tidak penuh
              karena ada pemotongan gaji, THR tidak dibayarkan 1 bulan gaji, dan THR tidak dibayar karena
              masih terdampak Covid-19.

              Rakor pengawasan yang dilakukan secara virtual ini dibagi dalam 2 tahap, pertama pada Kamis
              (20/5)  yang  diikuti  Kadisnaker  dari  16  provinsi  di  wilayah  Indonesia  Timur  dan  Tengah,
              dilanjutkan pada siang hari yang dihadiri oleh 18 Kadisnaker dari kawasan Indonesia Barat.



















































                                                           134
   130   131   132   133   134   135   136   137   138   139   140