Page 51 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 MEI 2021
P. 51
MENAKER AJAK PEKERJA SENI IKUT BPJS KETENAGAKERJAAN AGAR DAPAT
PERLINDUNGAN SOSIAL
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengajak pekerja seni di Indonesia menjadi
peserta jaminan sosial ketenagakerjaan untuk menjamin perlindungan sosial.
"Kami mengajak teman-teman menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan untuk meningkatkan
perlindungan diri dan keluarga," ucap Menaker Ida, seperti dalam keterangan tertulis yang
Kompas.com terima pada Kamis (20/5/2021) Menurut Menaker Ida, dengan menjadi peserta
jaminan sosial ketenagakerjaan, para pekerja seni akan terlindungi dari berbagai risiko kerja dan
memperoleh banyak manfaat lainnya.
Hal tersebut disampaikan Menaker Ida dalam acara Sosialisasi dan Dialog Jaminan Sosial
Ketenagakerjaan kepada Pekerja Seni Tradisional di Wilayah Borobudur, Kabupaten Magelang,
Jawa Tengah, pada Kamis.
Menaker Ida juga mengungkapkan, hingga kini masih banyak pekerja informal, khususnya para
pekerja seni yang belum berpartisipasi dalam program BPJS Ketenagakerjaan.
Daftarkan email Hal itu, kata dia, terjadi karena para pekerja informal belum mendapatkan
pemahaman yang baik tentang pentingnya BPJS Ketenagakerjaan.
"Para pekerja seni ini harus mendapatkan manfaat yang dapat diperoleh peserta BPJS
Ketenagakerjaan, yakni jaminan kecelakaan kerja, jaminan hari tua, jaminan kematian, dan
jaminan pensiun," jelasnya.
Adapun manfaat tersebut, lanjut Menaker Ida, tidak hanya diperlukan bagi kepentingan pribadi
saja, melainkan juga bagi kepentingan seluruh keluarga. Bahkan, kini terdapat manfaat baru
yang lebih luas dari program pemerintah tersebut.
Menaker Ida mengungkapkan, terdapat manfaat beasiswa yang diberikan kepada peserta BPJS
Ketenagakerjaan yang mengalami cacat tetap.
Selain itu, kepada peserta BPJS Ketenagakerjaan yang meninggal dunia, maka anaknya juga
akan mendapat beasiswa sampai perguruan tinggi.
"Itu hanya salah satu manfaat, dan (masih) banyak lagi manfaat-manfaat yang bisa diberikan.
Baik kepada pekerjanya itu sendiri, maupun kepada keluarganya," ujar Menaker Ida.
Lebih lanjut, Menaker Ida mengatakan, terdapat program terbaru dari pemerintah dan BPJS
Ketenagakerjaan, yaitu Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) untuk para pekerja atau buruh yang
terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Apabila di kemudian hari peserta program JKP mengalami PHK, maka mereka akan mendapatkan
tiga manfaat berupa uang tunai, akses informasi pasar kerja, dan fasilitas pelatihan kerja.
Sementara itu, dalam acara Sosialisasi dan Dialog Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Magelang,
Menaker Ida menyerahkan bantuan kepada para pekerja seni, berupa paket tenaga kerja mandiri
(TKM).
Terdapat setidaknya 50 pekerja seni budaya yang hadir dalam acara tersebut, di antaranya
adalah pekerja seni lukis, seni kriya, seni tari, seni musik, seni tradisi, dan seni visual atau
multimedia.
Salah seorang pekerja seni bernama Purwoko mengungkapkan, saat ini para pekerja seni
membutuhkan dukungan dan bantuan dari pemerintah untuk bertahan hidup di tengah pandemi
Covid-19.
50

