Page 214 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 OKTOBER 2020
P. 214

Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja (Binapenta & PKK)
              Kemnaker, Suhartono, Selasa (20/10/2020).
              Ia  menjelaskan  PT  BM  diberikan  sanksi  karena  terbukti  melakukan  pelanggaran  dengan
              menempatkan 83 PMI tak sesuai jabatan dan jenis pelanggaran sebagaimana tercantum dalam
              perjanjian kerja, serta tidak memenuhi hak-hak PMI yang seharusnya diterima. Sedangkan PT
              ASR dijatuhkan sanksi atas pelanggaran yang sama terhadap 16 PMI.

              "Sanksi kepada dua perusahaan ini berdasarkan Permenaker Nomor 7 Tahun 2020 tentang Tata
              Cara Pengenaan Saksi Administratif Dalam Pelaksanaan Penempatan dan Pelindungan PMI dan
              UU Nomor 18 Tahun 2017 tentang Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, " ujarnya.

              Agar sanksi berjalan efektif, pihaknya akan berkoordinasi dengan Badan Pelindungan Pekerja
              Migran  Indonesia  (BP2MI),  Imigrasi,  dan  Dinas  yang  bertanggung  jawab  di  bidang
              Ketenagakerjaan provinsi, kabupaten/kota, serta stakeholder terkait.

              Maka Kemnaker terus berkomitmen meningkatkan pelindungan terhadap pekerja migran dengan
              melakukan pengawasan dan pembinaan terhadap pelaksanaan penempatan.

              "Kemnaker akan menindak tegas terhadap setiap pelanggaran, dan akan menindaklanjuti setiap
              bentuk pelanggaran pidana ketenagakerjaan melalui kordinasi dengan kepolisian," tegasnya.




















































                                                           213
   209   210   211   212   213   214   215   216   217   218   219