Page 140 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 AGUSTUS 2021
P. 140
Judul Catat, Ini Tiga Perbedaan Skema Subsidi Gaji Tahun 2021 dengan 2020
Nama Media kompas.com
Newstrend BLT BPJS Ketenagakerjaan
Halaman/URL https://money.kompas.com/read/2021/08/04/200000626/catat-ini-tiga-
perbedaan-skema-subsidi-gaji-tahun-2021-dengan-2020
Jurnalis Akhdi Martin Pratama
Tanggal 2021-08-04 20:00:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Adapun pada aspek batasan wilayah,
pekerja/buruh yang berhak mendapatkan BSU, yaitu pekerja yang bekerja di wilayah PPKM Level
3 dan Level 4 yang ditetapkan pemerintah sebagaimana dalam Lampiran I Permenaker 16/2021
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengungkapkan ada tiga perbedaan skema subsidi gaji
di tahun 2021 dengan tahun 2020 lalu. Perbedaan pertama, yakni terkait calon penerima bantuan
subsidi upah (BSU) ini. Khususnya pada batasan gaji/upah, wilayah, serta sektor pekerjaan yang
terdampak. Pada subsidi gaji tahun ini, pekerja/buruh yang berhak mendapatkan bantuan harus
mempunyai gaji/upah paling banyak sebesar Rp3,5 juta.
CATAT, INI TIGA PERBEDAAN SKEMA SUBSIDI GAJI TAHUN 2021 DENGAN 2020
JAKARTA, - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengungkapkan ada tiga perbedaan skema
subsidi gaji di tahun 2021 dengan tahun 2020 lalu. Perbedaan pertama, yakni terkait calon
penerima bantuan subsidi upah (BSU) ini. Khususnya pada batasan gaji/upah, wilayah, serta
sektor pekerjaan yang terdampak.
Pada subsidi gaji tahun ini, pekerja/buruh yang berhak mendapatkan bantuan harus mempunyai
gaji/upah paling banyak sebesar Rp3,5 juta. Dengan ketentuan, pekerja/buruh yang bekerja di
wilayah dengan upah minimum provinsi (UMP) atau upah minimum kabupaten (UMK) lebih besar
dari Rp3,5 juta, maka persyaratan gaji/upah tersebut menjadi paling banyak sebesar UMP atau
UMK yang dibulatkan ke atas hingga ratus ribuan penuh.
Contohnya, UMP Provinsi DKI Jakarta saat ini sebesar Rp 4.416.185, maka batas maksimal gaji
penerima subsidi gaji dibulatkan menjadi Rp 4,5 juta.
Begitu juga dengan UMK Kerawang yang saat ini sebesar Rp 4.798.312, maka batas maksimal
penerima subsidi upah akan dibulatkan menjadi Rp 4,8 juta. "Adapun pada aspek batasan
139
