Page 141 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 OKTOBER 2020
P. 141
Dosen Universitas Pasca Sarjana Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing menjelaskan soal
kemudahan terhadap sektor Usaha Kecil Mikro Menengah (UMKM), dengan hadirnya Undang-
Undang Cipta Kerja.
Menurutnya, UU Ciptaker memangkas perizinan yang harus dilalui oleh pelaku UMKM, sehingga
memudahkan mereka membuka usahanya.
"Jadi UU ini sangat bagus untuk memberikan kesempatan terhadap UMKM dan menyerap tenaga
kerja," kata Emrus saat dihubungi, Selasa (13/10/2020).
Emrus menyebut UU Cipta Kerja merupakan strategi politik hukum pemerintah dan DPR untuk
menarik investasi dan membantu meningkatkan perekonomian rakyat.
Perizinan itu akan memudahkan dan memberi kepastian dan juga mempercepat proses perizinan
dengan melakukan pendaftaran melalui OSS (Online Single Submission) bagi para pelaku UMKM.
Selain itu kata Emrus, dengan UU Cipta Kerja, Pemerintah juga akan memberikan kemudahan
bagi pelaku usaha yang ingin mendaftarkan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) bagi produk
usahanya.
Selain itu, pelaku usaha yang ingin mendirikan perusahaan terbuka (PT) perseorangan juga
diberikan kemudahan dengan persyaratan yang mudah dan juga biaya yang murah.
"Ini memangkas birokrasi dan membangun perekonomian Indonesia," kata Emrus.
Namun, Pakar Komunikasi Politik ini juga mengingatkan Presiden Jokowi dapat menargetkan ke
bawahannya terkait memberikan insentif berupa kemudahan usaha bagi industri kecil,
menengah, yang ingin bermitra dengan usaha besar. Sehingga target terpenuhi.
"Seperti meminta Kementerian Koperasi dan UKM untuk memberikan modal dan pendampingan,
serta Kementerian Tenaga Kerja untuk meningakatkan skill. Jadi terukur," kata Emrus.
Emrus meyakini UU Cipta Kerja akan sangat menguntungkan pelaku UMKM.
Pengembangan usaha diberikan panggung yang lebih besar sehingga perekonomian Indonesia
ke depan akan lebih baik.
"Saya yakin Indonesia akan menjadi raksasa ekonomi dunia. Apalagi Indonesia mempunyai
kekayaan yang berlimpah," ujar Emrus.
140